Jakarta, beritalima.com| – Layanan Moda Raya Terpadu atau Mass Rapid Transit (MRT) sempat berhenti kareana ada pohon tumbang (20/11) pada area transisi rute Stasiun ASEAN hingga Stasiun Senayan Mastercard Jakarta, dan kini sudah kembali berjalan normal.
Kepala Divisi Corporate Secretary PT MRT Jakarta (Perseroda), Rendy Primartantyo menyampaikan, seluruh proses evakuasi maupun pemulihan teknis telah dilakukan sesuai prosedur, hingga akhirnya layanan beroperasi kembali. “Atas nama PT MRT Jakarta, kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami para pelanggan akibat gangguan operasional tersebut,” ucap Rendy (21/11).
Ia menyampaikan, tercatat lima rangkaian berada di stasiun dan tiga rangkaian berada di jalur saat kejadian. Tim operasional dan teknis MRT Jakarta melakukan penanganan intensif hingga proses evakuasi terhadap 524 pelanggan dapat diselesaikan dengan aman sesuai standar keselamatan.
“Upaya perbaikan pada struktur dan jaringan kelistrikan juga dilakukan secara menyeluruh untuk memastikan jalur kembali aman untuk dioperasikan,” ujarnya. Sebagai langkah mitigasi sementara, MRT Jakarta terapkan Rute Perjalanan Terbatas (short loop) dari Stasiun Blok M BCA hingga Stasiun Lebak Bulus maupun sebaliknya dengan pengoperasian empat rangkaian kereta selama pemulihan.
Pada pukul 16.15 WIB di hari yang sama, layanan penuh pada rute Stasiun Lebak Bulus–Stasiun Bundaran HI Bank Jakarta kembali beroperasi normal. Selanjutnya, headway normal yakni lima menit pada jam sibuk dan 10 menit di luar jam sibuk kembali diberlakukan mulai pukul 17.00 WIB.
Rendy menambahkan, MRT Jakarta saat ini tengah mempercepat perbaikan struktur yang terdampak dengan mengerahkan tim teknis agar pemulihan dapat selesai secepat mungkin tanpa mengurangi standar keselamatan. Komitmen ini sejalan dengan upaya MRT Jakarta untuk terus menghadirkan layanan yang aman, nyaman, modern, dan terintegrasi bagi seluruh masyarakat.
“Kami menyampaikan terima kasih atas kepercayaan masyarakat, serta apresiasi yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak terkait yang telah mendukung proses evakuasi dan pemulihan dengan sangat cepat. Kami mengajak masyarakat untuk kembali menggunakan MRT Jakarta sebagai moda mobilitas pilihan, karena keselamatan dan kenyamanan penumpang selalu menjadi prioritas utama kami,” jelasnya.
Jurnalis: rendy/abri/bj








