WONOSOBO, beritalima.com – Liga 2 Askab PSSI Wonosobo Tahun 2018 yang dilaksanakan di lapangan Central Kelurahan Kalianget Kecamatan Wonosobo dibuka secara resmi pada Minggu sore kemarin (12/8). Pembukaannya dihadiri pengurus Askab, Kodim 0707/Wsb, Polsek Kota dan Banser Kalianget.
Ketua umum Askab PSSI Wonosobo menuturkan turnamen liga 2 ini merupakan kegiatan tahunan yang sebelumnya diadakan pra liga dan liga 1 Wonosobo, “Pesertanya ada 16 tim dari desa-desa yang ada di Wonosobo” tutur Abdul Arif.
Lanjutnya, dengan turnamen ini kita berharap muncul bibit -bibit baru yang bertalenta sehingga dunia persepakbolaan di Wonosobo lebih berprestasi.
“Kedepannya semoga para pemain yang bertalenta ini dapat memperkuat prestasi persepakbolaan Wonosobo.” Ujarnya
Sementara itu, Ketua panitia pelaksana Liga 2 Wonosobo, Hanif memaparkan tujuan dari liga ini untuk mencari anak-anak muda yang berbakat, bertalenta dalam sepak bola di Wonosobo menuju kejenjang Liga 1 yang nantinya bisa diambil dan dibimbing untuk menjadi pemain PSIW.
“Kami harapkan nantinya para fans sepakbola akan lebih mencintai tim dari kota tercinta ini bila para pemainnya bermain sangat cantik dalam mengolah bola.” Katanya. “Terlebih menjadi suporter fanatik bagi PSIW. Maka dengan digelarnya liga 2 ini pemain diharapkan mereka akan muncul guna membesarkan nama Wonosobo dalam ajang persepakbolaan Indonesia.” Tambah Hanif.
Pada pertandingan hari pertama digelarnya liga 2 Wonosobo tim yang berlaga adalahTambak Yudha sedang hari kedua antara Sunan Ampel dari Ngampel vs Trisula dari Tembelang. “Sedangkan jam kedua antara tim Reumu dari Munggang melawan Persesen dari Sendangsari, Garung.” lanjut Hanif
Pertandingan Liga 2 ini mendapatkan dukungan dari suporter tim-tim yang berlaga, salah satunya Eko, suporter Tambak Yudho. “Kami selalu mendukung tim untuk menampilkan permainan terbaiknya, tidak jadi soal kalah menang yang utama sportifitas harus dijunjung setinghi-tingginya.” Ucapnya sambil menonton timnya bertanding. (Budi)
