Lilik Hendarwati Apresiasi Mahasiswa Makin Melek Politik, Tanda Demokrasi Indonesia Sudah Dewasa

  • Whatsapp

SURABAYA, beritalima.com – Anggota DPRD provinsi Jawa Timur dari Dapil Surabaya, Lilik Hendarwati, mengapresiasi meningkatnya kesadaran politik di kalangan mahasiswa. Menurutnya, hal tersebut menjadi pertanda baik bagi masa depan demokrasi Indonesia yang semakin matang dan partisipatif.

Pernyataan itu disampaikan Lilik saat menerima kunjungan mahasiswa Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di ruang Fraksi PKS DPRD Jawa Timur.

Kunjungan itu dilakukan dalam rangka silaturahim sekaligus penyerahan cinderamata kepada Lilik, usai menjadi narasumber dalam kegiatan Dialog Legislatif yang digelar mahasiswa secara daring.

Dalam dialog tersebut, Lilik mewakili anggota DPRD provinsi Jatim untuk berbagi pandangan seputar peran legislatif, politik kebangsaan, dan dinamika kebijakan publik. Ia mengaku bangga melihat semangat mahasiswa yang antusias mempelajari politik dari berbagai sudut pandang.

“Saya mengapresiasi semangat dan kepedulian mahasiswa yang berinisiatif mengadakan kegiatan pendidikan politik secara mandiri, meski dilakukan melalui zoom meeting. Ini menunjukkan kepedulian mereka terhadap masa depan demokrasi bangsa,” ujar Lilik.

Ketua fraksi PKS DPRD Jatim itu menilai, kegiatan seperti Dialog Legislatif merupakan langkah cerdas generasi muda dalam memahami hubungan antara politik, ekonomi, dan kebijakan publik yang berdampak langsung pada masyarakat.

“Langkah ini menunjukkan bahwa mahasiswa tidak hanya fokus pada dunia akademik, tetapi juga peduli terhadap isu kebangsaan yang lebih luas,” tambahnya.

Lilik menjelaskan, keterlibatan aktif mahasiswa dalam kegiatan politik edukatif adalah bentuk kesadaran politik yang sehat, kritis, dan beretika.

“Kegiatan seperti ini menjadi ruang pembelajaran penting agar mahasiswa dapat tumbuh menjadi pemimpin masa depan yang berintegritas dan berwawasan kebangsaan,” tuturnya.

Ia juga mengapresiasi sinergi antara dunia kampus dan parlemen sebagai wadah bertukar gagasan dan memperkuat wawasan kebangsaan. Menurutnya, kolaborasi ini dapat menjadi jembatan untuk menumbuhkan pemahaman yang lebih utuh tentang dinamika politik dan kebijakan publik.

“Kampus dan parlemen bisa saling belajar. Akademisi memberi perspektif ilmiah, sementara parlemen memberi gambaran nyata tentang proses kebijakan. Ini kolaborasi yang sangat baik,” ungkapnya.

Tak hanya dari Unesa, Lilik juga mengaku kerap diundang oleh berbagai kampus di Jawa Timur untuk berdialog mengenai politik dan demokrasi. Hal ini menunjukkan semakin tingginya minat mahasiswa terhadap isu publik dan kepemimpinan bangsa.

Menutup pertemuan, Lilik menyampaikan harapan agar kegiatan pendidikan politik semacam ini bisa berkelanjutan dan menjadi tradisi intelektual di lingkungan kampus.

“Saya berharap kegiatan seperti ini terus dilakukan agar lahir generasi muda yang peka, tangguh, dan siap berkontribusi untuk negeri. Melek politik adalah tanda bahwa demokrasi kita kian dewasa,” pungkasnya.(Yul)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait