SURABAYA, Beritalima.com |
Anggota DPRD provinsi Jatim Lilik Hendarwati mengungkapkan, sejak pandemi Covid-19 melanda dunia, khususnya di wilayah Jatim, pihaknya menerima berbagai keluhan. Mulai dari UKM, masalah nelayan, masalah sekolah dari belajar daring hingga PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru), hingga para pedagang di pasar Pabean.
Lilik mengatakan prihatin atas ujian yang saat ini tengah dirasakan oleh masyarakat. Namun Lilik mengaku selalu berupaya memberikan bantuan, baik secara finansial maupun berbagai solusi agar masyarakat merasa memiliki perwakilan untuk menyuarakan keinginan mereka.
“Pagi tadi di kantor menerima salah satu warga yang bekerja sebagai pedagang di Pabean,” terang politisi PKS ini.
Anggota komisi C ini mengisahkan bahwa para pedagang ini bercerita dan mengeluhkan tentang efek pandemi bagi usahanya.
“Sebelumnya dia punya 3 bedak toko di pasar rakyat ini, terpaksa satu harus ditutup karena kondisi sepinya pembeli. Mereka juga terpaksa harus mengurangi biaya operasional agar usaha tidak tekor. Saya sampaikan usulan untuk berjualan di platform market yang mungkin bisa jadi pilihan,” sambung Anggota fraksi Keadilan Bintang Nurani ini lebih lanjut.
“Beliau meminta saya untuk bisa memberikan pelatihan Digital Marketing agar bisa berselancar ke platform sebagai penjual dengan hasil yang baik,” tambahnya.
“In syaa Allah kami rencanakan membantu bekerja sama dengan teman-teman yang lain,” lanjutnya.
“Sore ini sepulang dari kantor, mampir menengok bedhak beliau di Pasar Pabean, sambil sekalian berbelanja seperlunya, selain itu kami juga selalu mendoakan semoga pandemi Covid-19 ini
segera berlalu, pasar bisa kembali bangkit lagi. Agar UMKM terus bertumbuh dan berkembang. Rezeki lancar dan penuh keberkahan.
Aaamiiin,” harapnya tulus.(Yul)
