PONTIANAK, beritalima.com — Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Andika Perkasa, S.E., M.A., M.Sc., Ph.D, terjun terus langsung di lapangan dalam mengamankan kunjungan kerja Presiden Ir. Joko Widodo ke Kalimantan Barat, satu diantaranya meresmikan renovasi Pasar Tengah Pontianak, Kalimantan Barat yang sebelumnya terbakar pada 2015.
Hadir dalam peresmian itu Presiden didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukito, Kepala Staf Presiden Teten Masduki, Gubernur Kalimantan Barat Cornelis, Wali Kota Pontianak dan Ketua Persit KCK PD XII/Tanjungpura Ny. Hetty Andika Perkasa serta sejumlah pejabat lainnya.
Dalam amanat Presiden RI menyampaikan, bahwa tiga tahun lalu saat pasar tersebut habis terbakar, dirinya berjanji akan segera membangun pasar tersebut, dan kita Presiden kembali ke Pontianak untuk meresmikan.
“Saya ingat di sini pedagang kaki lima bercampur sehingga menyebabkan kawasan ini kumuh sekali, dan saya sangat puas pasar ini kembali dibangun yang mana hari ini saya resmikan” kata Presiden Joko Widodo, saat meresmikan Pasar Tengah, Kota Pontianak, Jumat (29/12/2017).
Presiden menilai Pasar Tengah sudah bersih, apalagi pembangunan pasar sampai menghabiskan anggaran Rp 54 miliar yang berasal dari anggaran Kementerian Perdagangan.
“Denyut nadi ekonomi daerah sangat keliatan dan terasa kalau masuk ke pasar rakyat karena pasar rakyat adalah bagian penting ekonomi di daerah,” ujar Presiden.
Presiden berpesan, agar para pedagang juga berubah agar pembeli mau datang ke pasar tradisional. “Sekarang pasar sudah bersih tapi pedagang juga berubah dalam melayani dengan baik, menjaga kebersihan, jangan sampai becek dan kotor sehingga bisa bersaing dengan ritel modern,” pesannya Presiden.
Selain itu, Presiden pun menyampaikan meresmikan Pasar Tengah yang dapat memuat 851 pedagang, juga secara simbolis meresmikan 5 pasar lainnya yang berada di Kalimantan Barat yaitu Pasar Jungkat, Pasar Pangkalan Mas yang mampu menampung 166 pedagang di Kabupaten Mempawah, Pasar Semi Modern di Kabupaten Singkawang yang memuat 104 kios. Selanjutnya Pasar Kapuas Raya di Kabupaten Sintang yang memuat 156 kios, Pasar Tebas di Kabupaten Sambas yang menampung 194 pedagang.
Ditempat yang sama, Kepala Penerangan Daerah Militer (Kapendam) XII/Tanjungpura Kolonel Infanteri Tri Rana Subekti, S.Sos yang juga selaku Komandan Satuan Tugas Penerangan mengatakan, kunjungan kerja Presiden RI ke Kalimantan Barat menjadi tugas TNI- Polri untuk memberikan pengamanan VVIP selain pengamanan khusus dari Paspampres, tegas Kapendam XII/Tanjungpura Kolonel Infanteri Tri Rana Subekti.
“Kita memiliki tanggung jawab untuk menjaga keamanan Presiden, 24 jam kita bertugas dan seluruh pasukan juga kita kerahkan,” tambah Kapendam XII/Tanjungpura.