Surabaya, beritaLima – Dalam memeriahkan Hari Kartini 21 April 2017, Badan Koordinasi Organisasi Wanita (BKOW) propinsi Jawa timur bekerjasama dengan dinas budaya dan pariwisata Propinsi Jawa timur menggelar lomba Kolintang Wanita Dewasa pada sabtu (22/ 04) bertempat di main Atrium Grand city mall Surabaya.
Acara tersebut diikuti oleh ibu ibu Dari Dharma Wanita dilingkungan pemerintah propinsi Jawa timur serta ibu – ibu Gabungan Organisasi Wanita (GOW)
Acara tersebut dibuka oleh ketua umum BKOW propinsi Jawa timur, Dra. Hj. Fatma Saifullah yusuf bersama Wagub Jatim, H. Saifullah yusuf.
Dalam sambutannya, Ketua Umum Badan Kerja sama Organisasi Wanita Provinsi Jawa Timur Fatma Saifullah Yusuf menyampaikan, Kegiatan ini dikemas dalam lomba yang sekaligus melestarikan budaya lokal yang hampir punah tergerus oleh kekinian.
Menurut istri wakil gubernur jawa timur ini, di era global dengan infiltrasi budaya asing yang tidak mampu lagi dicegah akan membuat masyarakat banyak disuguhi budaya luar yang terkadang tak sesuai dengan nilai budaya Indonesia.
“Karena it, berbagai budaya lokal yang membangkitkan rasa cinta Tanah Air harus senantiasa digelorakan, salah satunya dengan menggalakkan kembali kolintang sebagai budaya tradisional dan musik yang layak didengar siapa saja”, serunya.
Tentu saja, kata dia budaya asli Indonesia ini mampu menunjukkan jati diri dan kepribaidan bangsa yang harus dipertahankan menghadapi arus modern dewasa ini.
Dengan semangat kartini masa kini, BKOW Jatim bertekad untuk selalu menjaga agar musik kolintang selalu eksis di tengah-tengah maraknya beraneka jenis musik zaman sekarang.
Pada pembukaan lomba kolintang kali ke-6 itu, istri orang nomor dua di Pemprov Jatim tersebut sempat menyanyikan dua lagu daerah asal Surabaya, yaitu “Rek Ayo Rek” dan “Semanggi Suroboyo” yang diiringi alunan musik kolintang.
Selain lomba musik Kolintang, juga diselenggarakan lomba berbusana ala Kartini dan fashion yang diikuti dari berbagai kabupaten/kota di Jawa Timur, diantaranya, utusan dari Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo, Tuban dan organisasi wanita di instansi pemerintah dan BUMN seperti ibu – ibu Persit dari TNI AD dan ibu – ibu dari PT Semen Gresik.
(An)