LAMONGAN, beritalima.com | Masa Kampanye pada Pemilihan Kepala Daerah di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur yang diikuti oleh tiga pasangan calon. Yakni nomor urut 1 dari jalur independen Ir. Suhandoyo-Astiti Suwarni (Lamongan Kompak), nomor urut 2 Yuhronur Efendi-Abdul Rouf (Yes Bro), dan nomor urut 3 Kartika Hidayati-Saim (Karsa) sedang berlangsung.
Adanya informasi yang beredar bahwa ada salah satu pasangan calon bupati Lamongan yang mantan pejabat birokrasi tertinggi di pemkab Lamongan memanfaatkan oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) mulai Kepala OPD, Camat, hingga Lurah/Kades untuk menjadi Team suksesnya, bahkan diminta kontribusi untuk memberikan sembako dll kepada masyarakat, padahal harusnya ASN netral.
Melihat adanya Oknum ASN yang terlibat politik ini, Bupati LSM LIRA Lamongan angkat bicara dan menyayangkan jika ada oknum ASN yang terlibat dalam team pemenangan salah satu calon.
“Kami menyayangkan kalau memang benar oknum ASN terlibat dalam team sukses salah satu calon. Jika benar, nantinya akan kami laporkan ke Bawaslu Lamongan,” kata Abdul Qodir, Bupati LSM Lira Lamongan.
Nantinya, lanjut Abdul, LIRA akan memantau jalannya kampanye pada semua pasangan calon bupati dan wakil bupati Lamongan untuk ketiga paslon, tanpa pandang bulu.
“LIRA sebagai Pemantau Pemilu Kada di Jawa Timur termasuk Kabupaten Lamongan nantinya akan ambil sikap jika salah satu calon ada pelanggaran ” tandas Abdul Qodir yang juga sebagai team pemantau di Lamongan. (Red).