Ternate – Luthfi Saleh terpilih menjadi Ketua Pengurus Provinsi Taekwondo Indonesia Maluku Utara (Malut) periode 2022 – 2026 melalui Musyawarah Provinsi
Taekwondo Indonesia Maluku Utara ke IV tahun 2022 yang berlangsung di Resto K 26, Kota Ternate, pada Minggu (16 Januari 2022).
Luthfi Saleh bukan orang baru di kepengurusan taekwondo Maluku Utara, karena pada kepengurusan sebelumnya yang bersangkutan adalah Sekretaris Umum.
Luthfi Saleh menggantikan Ketua sebelumnya yaitu Fahcri Sangaji.
Dalam kata sambutannya, Sekretaris Jenderal PBTI, Grand Master TB Indra Mulia Zuhri mewakili Ketua Umum PBTI, Letjen TNI (Purn) Thamrin Marzuki saat membuka Musprov mengatakan, Musyawarah Provinsi (Musprov) adalah manifestasi kedaulatan tertinggi organisasi taekwondo pada tingkat provinsi. Oleh karena itu, sesuai ketentuan dan aturan tata kelola organisasi Taekwondo Indonesia yang tertuang dalam AD/ART Taekwondo Indonesia, pelaksanaan Musprov dinyatakan legitimated apabila telah memenuhi unsur pesyaratan yang telah diatur dan ditetapkan dalam aturan main organisasi taekwondo Indonesia.
Salah satu persyaratan yang wajib dilaksanakan adalah, Musprov Takwondo Indonesia harus diikuti oleh para Ketua Pengurus Kabupaten/Kota (Pengkab/ Pengkot) Taekwondo Indonesia sebagai pemegang mandat suara di tiap Kabupaten/Kota.
Musprov harus dihadiri oleh perwakilan KONI daerah sebagai organisasi induk olahraga di daerah dan perwakilan dari Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI). Selain itu, Musyawarah Provinsi juga harus dihadiri oleh peninjau yang keberadaannya juga menjadi bagian penting dari rangkaian pelaksanaan Musprov Taekwondo ini.
Maka, untuk memastikan terpenuhinya ketentuan dan persyaratan tersebut, sebelum rangkaian acara Musprov dilaksanakan, Saya perlu menegaskan dan memastikan terlebih dahulu kepada panitia pelaksana apakah peserta dan undangan serta yang utama para pemegang mandat suara dalam Musprov kali ini sudah seluruhnya hadir atau belum.
Lebih lanjut TB Indra menyampaikan kepercayaan nya bahwa, semangat persatuan, soliditas dan kematangan sikap berorganisasi para tokoh dan praktisi taekwondo di Maluku Utara ini, akan mampu menghadirkan perubahan positif dan mengarah pada perbaikan prestasi taekwondo Maluku Utara ke arah yang lebih baik, ujarnya.
Sementara itu, Luthfi Saleh sesaat setelah terpilih menjadi Ketua Pengprov mengatakan, akan terus berusaha sekuat tenaga untuk memajukan taekwondo di Maluku Utara, biar bisa sejajar dengan Provinsi-Provinsi lain yang lebih maju industri taekwondo nya.
Perlu di ketahui bahwa, Musyawarah TI Provinsi Maluku Utara di hadiri oleh 7 pengurus Kabupaten/Kota, 4 pengurus Kabupaten/Kota yaitu Kota Ternate, Kabupaten Halut, Kabupaten Haltim dan Kabupaten Pulau Taliabo hadir di tempat. Sedangkan 3 Kabupaten berhalangan hadir dikarenakan buruknya cuaca yaitu Kabupaten Kepulauan Sula, Kabupaten Halbar dan Kabupaten Pulau Morotai. Perwakilan tersebut hanya dapat memberikan surat dukungan kepada ketua terpilih secara tertulis.
Kegiatan Musyawarah Provinsi di hadiri oleh Sekretaris Umum KONI Provinsi, Anjas Abubakar dan kepengurusan TI Provinsi Maluku Utara sebelumnya yang sudah demisioner. (Red).