Citizen Reporter
Laporan: Rahmat Muhajir
Kordinator Kelurahan KKP Fisip Unismuh Pa’bundukang Takalar 2020
MAKASSAR. Mahasiswa KKP Plus Unismuh Makassar berlokasi di Kelurahan Pa’bundukan Kecamatan Polombangkeng Selatan (Polsel) Takalar kembali menggelar seminar pelayan publik, Selasa (15/12/2020) di aula Kantor Lurah Pa’bundukang.
Tampil membawakan materi, Ketua Prodi S1 Ilmu Administrasi Negara Fisip Unismuh Makassar, Nasrul Haq S.Sos, M.AP.
Seminar kali ini mengusung tema,
Mewujudkan Good Governance Melalui Pelayanan Publik.
Kegiatan seminar dibuka secara resmi Kepala Wilayah Kecamatan Polsel diwakili Kepala kelurahan Pa’bundukang, Muh.Kasim, SE.
Pada sambutannya, Muh Kasim sangat diapresiasi seminar pelayanan ini karena bisa menjadi pembelajaran bagi semua pihak dalam memahami pentingnya sinergitas dalam pelayanan publik, kata mahasiswa S2 Manajemen PPs-STIE Nobel Makassar ini.
Kehadiran mahasiswa di Pa’bundukang sangat terbantu, karena dapat memberikan sebuah ide dalam pembangunan serta dalam pelayanan kepada publik, tandas salah seorang cucu dari Pejuang Polongbangkeng, Basullu Daeng Lawa dikenal sebagai algojo Polongbangkeng ini.
Nasrul Haq kesempatan itu mengatakan, konsep kepentingan publik mengalami pergeseran paradigma.
Paradigma lama, kepentingan publik adalah sesuatu yang didefinisikan secara politis dan tercantum dalam aturan.
Sedangkan pada paradigma baru, kepentingan publik didukung hasil dari dialog tentang berbagai nilai dalam masyarakat.
Turut hadir Dosen Supervisi KKP Fisip Unismuh Makassar Kecamatan Polsel, Dr Muhammad Yahya Mustafa, M.Si, Korcam KKP Fisip Unismuh Polsel, Firman, Direktur Bank Sampah Produktif Pa’bundukang, Jumahir Syaing Daeng Jarung.
Ketua Tim Penggerak PKK Kelurahan Pa’bundukang, Sekretaris Lurah, Kepala Seksi & Staf Kelurahan Pa’bundukang, Sekretaris LPM,Imam Kelurahan, Kepala Lingkungan,Imam Lingkungan,Tokoh Masyarakat, Bhabinsa serta para mahasiswa KKP Unismuh dari desa dan kelurahan lain.
Mahasiswa KKP Plus Fisip Unismuh Makassar di Kelurahan Pa’bundukang beranggotakan Rahmat Muhajir selaku Koordinator, Nurfadillah, Sekretaris, Riska Juniarti Dahlan sebagai bendahara, serta anggota Kurniadi, Sri Rahayu, Sri Nurnandayani, Uswaul Husna dan Juniarti.