Citizen Reporter
Penulis : Nurul Khalisa,
Mahasiswa KPI UIN Alauddin Makassar
Tahun ajaran 2019/2020 mahasiswa Prodi KPI UIN Alauddin Makassar semester VI diajar menulis feature dan opini untuk matakuliah creative writing oleh dosen pengampuh Dr. Muhammad Yahya Mustafa.
Kegiatan perkuliahan kali ini tampil beda dibanding semester sebelumnya. Karena selain menerapkan pola pembelajaran dalam jaringan (daring) atau online menggunakan Classroom Google yang amat sederhana.
Mahasiswa juga langsung dihadapkan dengan praktik lapangan dalam menulis feature dan opini.
Pada pertemuan ujian tengah semester Jumat (17/5/2019), dosennya yang juga mantan wartawan politik Harian Pedoman Rakyat Makassar ini, memberikan tugas menulis feature dengan tema, Mahasiswa Penjual Takjil di Depan UIN Alauddin Samata-Gowa”
Dari 39 mahasiswa yang diberi tugas, beberapa diantaranya sudah mampu dan bisa menulis feature. Dan karya mereka ini kemudian ter-publish dibeberapa media portal daring.
Terpublikasinya karya mahasiswa KPI ini, disisi lain memberi semangat kepada mereka untuk menulis dan semangat menekuni mata kuliah ini.
Dosen pengampuh mata kuliah ini pada perjumpaan Jum’at (24/5/2019) ingin mengevaluasi sistem pembelajaran dari yang sebelumnya terkesan kaku dan manual.
Jadi digunakan pola pembelajaran yang sedikit berbeda dan sedikit bervariasi dari biasanya, tandas dosen komunikasi Fisip Unismuh Makassar 2016-2019 ini.
Pada awal pertemuan biasa dimulai pembelajaran dengan membaca puisi, mendengarkan lagu, dan kemudian membaca ringkasan cerpen, puisi lainnya, lanjutnya.
Tujuan diberlakukan pola ini untuk menambah wawasan mahasiswa sehingga mengasah rasa bahasa dan diksinya. Dan diharapkan setiap mahasiswa bisa mengembangkan bakat dan keterampilan yang diperoleh untuk bisa menjadi seorang penulis.
Ini juga sebenarnya pembuka jalan bagi mahasiswa untuk bisa menjadi penulis andal dan reporter sebagai pilihan-pilihan kehidupan dimasa depan. Pengalaman ini juga memberikan pengetahuan baru serta pengalam baru tentunya di bidang creative writing, kata doktor sosiologi PPs-UNM ini.
Apalagi di akhir-akhir perkuliahan ini Muhammad Yahya selaku dosen pengampuh mata kuliah Creative Writing juga langsung membiarkan mereka mengedit naskah di androidnya masing-masing.
Setelah teredit masing-masing dari mereka bisa langsung mengirimnya ke beberapa portal online sehingga mereka memiliki pengalaman baru dalam hal menulis feature.
” Saya merasa sangat puas ketika berita yang saya tulis bisa muncul di salah satu portal online, dan pembelajaran ini sangat bagus bagi kami anak jurusan penyiaran, kata salah seorang mahasiswa Sisca Larita salah seorang mahasiswa yang beritanya terpublikasi di online.
Di tempat yang sama, Ahmadi menuturkan kesan dan kesan selama mempelajari matakuliah ini, disini kami bisa mengambil pelajaran kita dituntut untuk cekatan dan cepat karena siapa cepat dia dapat, seperti halnya dalam matakuliah ini kita diajarkan bagaimana cara menulis berita, feature dan lainnya sehingga menambah literasi kami selaku mahasiswa KPI ” ungkapnya.