Majelis Tempatnya Menuntut Ilmu dan Menjadi Orang Sholeh

  • Whatsapp
wagub jatim saifullah yusuf hadir di acara haul akbar ke 10 muassis thoriqoh dan masyayikh ponpes pc nu di pendopo kab pasuruan minggu malam

PASURUAN, beritalima.com – Majelis menjadi tempat untuk menuntu ilmu sekaligus menjadikan diri kita menjadi pribadi yang lebih sholeh.
“Di majelis, kita akan menuntut ilmu dan menjadikan diri lebih sholeh sebagaimana yang tertulis dalam kitab suci Al-Qur;’an, yakni Robbi Zidni Ilma Warzuqni Fahma, yang artinya Yaa Allah Tambahkanlah Untukku Ilmu Dan Berilah Aku Rizqi Kefahaman”
Hal itu disampaikan Wakil Gubernur Jawa Timur, Drs. H. Saifullah Yusuf saat Haul Akbar ke-10 Muassis Thoriqoh & Masyayikh Pondok Pesantren Idaroh Syu’biyah Jam’iyyah Ahlit Thoriqoh Al-Mu’tabaroh An-Nahdliyyah Kabupaten Pasuruan di Pendopo Kab. Pasuruan, Minggu (19/2).
Gus Ipul, sapaan akrab Wagub Jatim mengatakan, majelis merupakan tempatnya ilmu yang benar dan barokah. Pasalnya, majelis senantiasa diisi dengan tausiah dan ceramah agama yang dibawakan oleh seorang kompeten dalam agama, seperti kiai, ustadz, dan pemuka agama.
“Majelis mengajarkan kita akan pendidikan akhlak, moral dan karakter bagi manusia sesuai tuntutan agama. Jika kita senantiasa hadir di majelis, maka inshaAllah kita akan menjadi orang yang berilmu dan sholeh. Barang siapa yang senang menghadiri majelis dan menambah ilmunya, maka dia akan diangkat derajatnya oleh Allah SWT” katanya.
Gus Ipul mengatakan, haul akbar di pendopo tersebut merupakan puncak acara kegiatan dimana dalam rangkaiannya terdapat acara Samar/Zafin pada Sabtu, (18/2), Seminar Kebangsaan bertajuk “Peran Thoriqoh dalam Menjaga Warisan Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika dalam Bingkai Negara Kesatuan Indonesia” yang mengundang pembicara Rois Am Idarah Aliyah JATMAN, Al Habib Luthfi bin Ali bin Hasyim bin Yahya, Guru Besar UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Prof. Dr. KH. Imam Suprayogo, dan Mayjen TNI Suwarno, serta Sema’an Al-Qur’an pada Minggu (19/2).
Hadir pada kesempatan itu, Bupati Pasuruan, Gus Irsyad, para kiai, santri, TNI, Polisi, dan masyarakat sekitar (**)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *