Maju Pilpres 2024, Pengamat: Pasangan Anies Pasnya AHY, Bukan Puan

  • Whatsapp

JAKARTA, Beritalima.com– Tidak dapat dipungkiri, Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan memang primadona untuk dicalonkan maju pada pemilihan Presiden-Wakil Presiden 2024. Karena itu, wajar kalau banyak calon yang ingin digandengkan dengan Anies.

 

Ketua DPR RI, Puan Maharani salah satu calon yang di prediksi pengamat akan menang pada Pilpres 2024 bila dipasangkan dengan Anies. Prediksi itu hasil komparasi bila Puan dipasangkan denga Prabowo Subianto atau Ganjar Pranowo.

 

Memang untuk saat ini, ungkap pengamat politik dari Universitas Esa Unggul Jakarta, siapa pun yang dipasangkan dengan Anies terdongkrak elektabilitasnya. Sebab, sosok Anies saat ini seperti Susilo Bambang Yudhoyono 2009 dan Jokowi 2014, yang dipasangkan dengan siapa pun peluang menang sangat besar.

 

Hanya saja, Anies tampaknya tidak pas dipasangkan dengan Puan. Sebab, mayoritas pendukung fanatik Anies umumnya tidak menyukai PDIP, termasuk Puan.

Sebaliknya, pendukung Puan yang memang masih rendah elektabilitasnya, umumnya juga tidak menyukai Anies. Termasuk kader PDIP juga umumnya tidak menyukai Anies.

 

“Jadi, kalau Anies dan Puan dipasangkan, elektabilitas duet ini justeru akan turun. Pendukung Anies dan Puan berpeluang besar akan menarik dukungannya sehingga merugikan Anies dan Puan,” kata pria yang akrab disapa Jamil ini saat bincang-bincang dengan Beritalima.com di Jakarta, Rabu (11/8) petang.

 

Berbeda halnya bila Anies berpasangan dengan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), para pendukungnya tidak terlibat konflik. Pendukung Anies dapat menerima AHY, sebaliknya pendukung AHY sangat menerima Anies.

 

“Jadi, kalau Anies berpasangan dengan AHY, elektabilitas duet tersebut berpeluang besar akan meningkat. Hal itu sudah ditunjukkan oleh hasil survei terakhir yang menunjukkan elektabilitas Anies – AHY paling tinggi dibandingkan duet lainnya,” kata bapak dua putra ini.

 

Elektabilitas Anies-AHY diperkirakan akan terus meningkat bila duet ini tidak melakukan kesalahan fatal hingga 2024. Karena itu, sudah saatnya partai lain mengelus dan menjaga duet Anies-AHY agar tidak terjerumus pada hal-hal yang fatal.

 

“Partai Demokrat, PKS, Nasdem, PPP dan PAN, kiranyanya dapat menjaga duet tersebut dan mengusungnya pada Pilpres 2024. Duet ini tampaknya menjadi harapan rakyat yang kecewa terhadap Jokowi dan Prabowo. Kekecewaan terhadap Prabowo karena yang bersangkutan bergadung dengan Pemerintahan Jokowi,” demikian

Muhammad Jamiluddin Ritonga
. (akhir)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait