Palu- Hadir sejumlah tokoh masyarakat, dan jajaran akademik kampus Universitas Al-Khairaat, Sulawesi Tengah mengikuti rangkaian Rapat Dengar Pendapat yang dilaksanakan oleh anggota MPR yakni Ahmad Syaifullah Malonda di Aula Universitas Al-Khairaat tersebut, Rabu (19/04/2017).
Antusiasnya peserta dihadiri lebih dari 150 orang membuat acara tersebut hidup dengan Tanya jawab, dan Malonda pun memberikan peluang memberikan pertanyaan kepada peserta tanpa ada batasan, dari salah satu peserta yaitu Hamid, juga menanyakan apa yang menjadi pentingnya acara RDP ini bagi masyarakat? Malonda juga dengan tegas menjawab ; “Jika ideologi Pancasila tidak ada tercetus pada mula pendirian bangsa ini, maka bukan tidak mungkin kita tidak menjadi bangsa yang besar, dimana kita ketahui Pancasila adalah pemersatu dari segala perbedaan yakni Agama, suku, dan begitu juga warna kulit yang begitu kayanya bangsa ini dari perbedaan”, tukasnya.
Malonda juga sedikit mengulas bahwa RDP ini adalah tugas utama anggota MPR yaitu memegang teguh mengamalkan Pancasila dan menyebarluaskan pemahaman ini dengan secara baik, agar pemahaman ini bisa menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya seluruh penyelenggara pemerintah dan masyarakat memahami serta menerapkan nilai-nilai luhur bangsa dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam penutup acara tersebut, Malonda mengajak seluruh komponen Mahasiswa dan semua jajaran masyarakat agar kita menjadi garda terdepan dalm menjaga ideologi Bangsa tanpa ada embel-embel pamrih, jiwa raga kita adalah taruhannya dalam menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia.
