beritalima.com – Sejak diperoleh informasi adanya korban jiwa pada bencana longsor di Kp.Cimapag (Garegong) RT 03/04 Desa Sirnaresmi, Cisolok, Sukabumi yang terjadi tanggal 31 Desember 2018 lalu, puluhan prajurit Marinir dari Pusat Latihan Pertempuran (Puslatpur) 6 Antralina, Sukabumi, Jabar langsung dikerahkan ke lokasi.
Para Marinir di bawah pimpinan Lettu Mar Heruman ini bergabung dengan aparat TNI lainnya, Polri, BNPB dan relawan, bahu membahu membantu mencari dan mengevakuasi korban longsor serta membantu menenangkan warga yang sanak familinyaya menjadi korban.
Komandan Puslatpur Marinir 6 Antaralina Letkol Mar Ayub Wibowo mengatakan, hari ini, Kamis (3/1/2019) anggotanya masih berada di lokasi untuk meneruskan pencarian korban yang belum ditemukan. “ Dari laporan prajurit kami yang berada di lapangan, longsor menyebabkan 20 warga hilang, 15 meninggal, 2 luka berat berada di RSUD Pelabuhan Ratu, dan yang selamat 63 orang. Sedangkan untuk rumah yang hilang tercatat 32 unit dengan korban terdampak sebanyak 32 KK yang terdiri 100 jiwa” kata Letkol Mar Ayub Wibowo. (rr)