Serdang Bedagai Beritalima.com– Betapa nasibnya warga Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara sampai saat ini pihak Pemerintah Kabupaten tak mampu mengatasi keluhan warga sergai baik secara tertulis maupun secara langsung untuk menegur pihak maneger PLN rayon seirampah.Pasalnya beberapa hari ini keluhan warga sergai terus merasa kecewa dengan laporan warga kepihak PLN rayon Seirampah yang belum juga ditanggapi.
Seperti diketahui sebelumnya,beberapa masyarakat sergai terus mempertanyakan pihak Pemerintah Kabupaten Sergai sepertinya tak mampu untuk menyelesaikan permasalahan ini kepada pihak PLN rayon seirampah untuk menegur masalah keluhan masyarakat sergai .Dan Saat ini terlihat belum juga ada tindakan baik itu perbaikan maupun penggecekan dimana para masayarakat merasa mengeluh terkait masalah PLN .
“Iya sampai sekarang ini belum juga ada pengecekan maupun perbaikan apa yang menjadi kendala bagi masyarakat belum ada tindakan oleh pihak PLN rayon seirampah sekarang ini.Belum lagi masalah keluhan masyarakat Dusun Payanibung II,DesaSeibuluh ,Kec.Seirampah ,yang hampir 30 tahun tersebut belum juga ada penjelasan maupun perbaikan apa kendala bagi warga tersebut.”ujar Udin kepada Beritalima.com ,Jumat(10/3)sore.
Hal ini membuat Ketua Lembaga Pemerhati Keadilan Hukum (LPKH)Sumut,Sugito angkat bicara kepada Beritalima.com,mengatakan ” Hal yang sama dirasakan warga lainya tiga kecamatan baik di Kec. Teluk Mengkudu, Kecamatan Seirampah, Kecamatan Seibamban, Kabupaten Sergai juga merasa mengeluh apa yang selama ini belum ada tindakan pihak PLN Ranting Seirampah.
“Ada beberapa titik lampu penerangan jalan yang sampai saat ini belum juga dipasang oleh pihak PLN ranting Seirampah, entah apa penyebabnya, pasalnya sampai hari ini pihak pegawai PLN Ranting Seirampah belum juga ada tindakan pemasangan lampu penerangan jalan yang diputuskan pihak PLN ranting,” Kata Sugito.
Menurut Sugito, Hal ini dibaca disalah satu media cetak maupun media Online terkait masalah keluhan warga Sergai yang sampai sekarang ini belum ada tindakan tegas dari pihak Pemerintah Sergai baik secara teguran maupun tindakan. Padahal menurut keterangan pegawai PLN Rayon Seirampah sudah jelas bahwa pemutusan lampu penerangan jalan itu berdasarkan laporan pegawai PLN .
“Bahwa pihak Dinas terkait tidak ada laporan kepihak PLN ranting seirampah,” tegasnya.
Begitu juga dengan kenaikan tarif untuk daya 900 watt keatas, walaupun mencekek leher tetap dibayar oleh masyarakat kepihak PLN ranting, namun sangat disayangkan pelayanan maupun perbaikan tidak sesuai yang rasakan oleh masyarakat.
Menambahkan, Kalau memang pihak pemerintah Sergai tidak ada laporan terhadap PLN rayon Seirampah, kenapa pihak pemerintah Sergai menganggarkan tender lampu penerangan jalan tersebut kejalan jalan lintas, ” kalau ujung -ujung menjadi masalah, karena bukan masalah tersebut saja yang menjadi keluhan warga Sergai ada juga keluhan masyarakat yang sampai sekarang ini belum ada tindakan oleh PLN ranting Seirampah,” tegasnya.
Masih kata Sugito, seperti keluhan masyarakat Seibamban yang sampai sekarang ini belum ada tindakan masalah keluhan warga Seibamban, terkait masalah tiang PLN yang hampir terjatuh di badan jalan dan terlihat juga kabel yang tegangan tinggi berserakan di badan jalan belum juga ada tanggapan oleh pihak PLN ranting Seirampah.
“Meminta kepada kepala cabang lubuk pakam dan kepala cabang siantar untuk menegur dan memberi perintah tegas, terhadap kepala ranting -ranting yang ada di Serdang Bedagai (Sergai) supaya bekerja sebagai pengawas yang optimal mungkin,” ungkap Sugito.
(sug)