ACEH BESAR, Beritalima- Aceh sudah memilika Bandara di beberapa kota Kabupaten tapi Masyarakat masih belum memanfaatnya, hal tersebut dikatakan General Manager Angkasapura Dua, Yos Suwagiyono ST Kamis 22 Juni 2017 di ruang kerjanya.
Menurutnya selama ini Masyarakat Aceh masih sedikit yang menggunakan perjalanan Uadara kedaerah yang sudah aktif Bandaranya, seperti Simeulue dan Nagan Raya, ini kemungkinan besar belum banyak sosialisasi kepada mareka.
Perjalanan udara dengan perjalanan darat ke Kabupaten Simeulue sangat jauh perbedaan, kalau perjalanan udara tidak sampai dua Jam kita sudah mendarat di Kabupaten Simeulue, tapi kalau melakukan perjalan Darat bisa menghabiskan waktu berhari hari.
Kita sangat menyayangkan, padahal Bandara sudah sangat bagus untuk pesawat Komersil antar daerah, tetapi masyarakat belum sepenuhnya menggunakan layanan ini, sebenarnya Masyrakat sudah bias menggunakan apa lagi saat saat seperti ini menjelang Lebaran.
Harapan kita masyarakat segera menggunaka layanan penerbangan dari Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda Aceh besar menuju kabupaten Simeulue dan Nagan Raya, sudah bisa dimanfaatkan oleh Masyarakat Aceh.
Suwagiyono menambahkan, menjelang Hari Raya Idul Fitri 1438 H tahun 2017 M, untuk penerbangan internasional, baik kedatangan dan keberangkatan sampai saat ini masih sangat stabil tidak ada kendala.
Kita disini melayani setiap hari 13 kali penerbangan, untuk semantara jadwal tersebut juga masih sangat stabil, sedangkan untuk Lebaran pihak Angaksa Pura tidan menambahkan jadwal penerbangan dikarenakan penumpang yang berangkat/Mudik masih stabil, saya rasa untuk Aceh tidaka ada penambahan jadwal penerbangan,’’(Aa79)
