Jayapura-Papua, Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis Raider 413 Kostrad melaksanakan pendorongan logistik bahan pangan dalam rangka memenuhi kebutuhan logistik Pos Satgas yang tersebar di tujuh belas Pos di wilayah Kota Jayapura dan Kabupaten Keerom.
Demikian disampaikan Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif MR 413 Kostrad Mayor Inf Anggun Wuriyanto, S.H., M.Han. dalam rilis tertulisnya di Distrik Muara Tami Kota Jayapura, Papua, Rabu (16/09/2020).
Menurutnya ada salah satu Pos yang dibantu oleh masyarakat yang secara sukarela bersama personel Satgas membawa logistik. Tepatnya dari Pos Pitewi, mereka dibantu oleh 16 orang masyarakat dalam proses pengiriman kebutuhan logistik menuju Pos Satgas Bewan Lama. “Medan yang ditempuh cukup sulit karena harus melintasi hutan dan sungai dengan jarak tempuh yang cukup jauh sekitar 10 Kilometer dengan beban perorangan mencapai 20 kg,” ucapnya.
Di lokasi Pos Pitewi itu sendiri berada di Kampung Pitewi Distrik Arso Timur Kabupaten Keerom yang merupakan Pos Komando Kompi dengan membawahi tiga Pos Satgas, salah satunya adalah Pos Satgas Bewan Lama. Dalam pendistribusian logistiknya ke Pos Satgas Jajaran, Pos Satgas Pitewi banyak mendapatkan bantuan dari masyarakat yang berdomisili di sekitar Pos.
“Masyarakat sangat luar biasa karena mereka tidak menunjukkan ada rasa kelelahan yang berarti, mereka begitu bersemangat membantu kita, sehingga dalam waktu sekitar 6 jam mereka sudah tiba di Pos Bewan Lama,” tambah Mayor Inf Anggun.
Sementara itu, Gabriel (23) salah satu pemuda Kampung Pitewi mengungkapkan kebahagiaannya dapat membantu Pos Satgas Pitewi dalam pendistribusian logistik bahan pangan. “Kami sudah anggap Satgas sebagai saudara sendiri, jadi kami sangat senang dapat membantu mereka khususnya saat ini dalam pendistribusian logistic,” katanya.
Untuk diketahui bahwa pendistribusian logistik bahan pangan Pos-Pos jajaran Satgas Yonif MR 413 Kostrad sebagian besar dapat dijangkau dengan menggunakan kendaraan roda empat, namun ada beberapa Pos Satgas yang pendistribusian logistiknya harus dengan berjalan kaki mengingat kondisi medan yang sangat tidak memungkinkan apabila dilalui kendaraan roda empat