“Mati” Bersyukur Dapat Hadiah TV LCD dari Acara Hitam – Putih

  • Whatsapp

SITUBONDO,Beritalima.com — Keinginan sejumlah warga palangan yang sedianya akan mengadakan Nonton bareng (Nobar) acara program Hitam-Putih di stasiun televisi Trans7 pukul 18.00 Wib. karena salah satu warga desa tersebut menjadi bintang tamu pada acara tersebut gagal terlaksana. Senin (29/01/18).

Dalam acara Hitam – Putih yang di pandu oleh Host Dedy Corbuzier dan co-host Chika Jessica tersebut menampilkan nama – nama unik di indonesia. salah satunya ibu bernama “Mati” berusia 49 tahun asal dusun Palangan Barat RT 03 RW 01, desa Palangan, kecamatan Jangkar, Kabupaten Situbondo.

“Sayang mas rencana nobar acara Hitam – Putih trans7 di rumah bu Mati, gagal terlaksana. karena beliau (Bu Mati) lagi berkabung karena kematian cucunya, saat ini masuh ada acara tahlilan di kediaman beliau,” Kata Taufik kerabat yang mendapingi “Mati” ke Jakarta saat syuting di Hitam – Putih.

Menurut Taufik kehidupan bu Mati sendiri normal sebagai mana masyarakat pada umumnya, usai datang dari jakarta setiap hari banyak orang ke rumah Mati karena penasaran dan bertanya kenapa hingga di undang ke Jakarta,”Masyarakat disini sudah biasa dengan Mati atau Mathi dalam bahasa madura, tapi setelah dari Jakarta banyak yang datang karena penasaran,”Tukasnya.

Sementara pemaparan Mati dalam tayangan acara Hitam – Putih tersebut mengatakan, jika pemberian nama Mati bermula saat usianya baru berumur dua hari pada tahun 1969 terjadi huru – hara dan ada pembunuhan di mana – mana termasuk dikampungnya.

“Cerita dari orang tua saya katanya dulu ada pembunuhan. kemudian banyak orang berteriak ” Pembunuhan -Pembunuhan”. ibu saya juga bwrteriak anakku Mati berulang – ulang saking paniknya. sejak itulah saya diberi nama Mati,”Ucapnya dalam acara Hitam – Putih.

Dalam acara tersebut Mati mendapat hadiah TV LCD “32” inch dari Program Hitam – Putih. bahkan menurut sumber dari pihak keluarga bu Mati juga mendapat sejumlah uang walau tidak banyak.

Sebelum Mati. nama unik lainnya yang di undang di acara Hitam -Putih adalah pemuda bernama Pintu Pemberitahun dan dua orang bersaudara asal Afganistan bernama Tahanan PBB dan adik bernama Tahanan PBB 02 yang kini tinggal di rumah Detensi Manado dan masih berstatus warga negara asing (WNA) dan masih menjadi tahan PBB walau terlahir di indonesia 14 tahun silam. (Joe).

beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *