MADIUN, beritalima.com- Pengenalan tertib berlalu-lintas sejak dini merupakan upaya untuk membentuk karakter generasi muda yang tahu dan sadar akan peranan penting ketertiban lalu lintas. Dengan tahu dan mengerti akan undang – undang LLAJ, diharapkan dapat memberikan prospek jangka panjang akan keselamatan dalam berlalu lintas.
Bagi Pemerintah Kota Madiun, Jawa Timur, Lomba Cerdas Cermat Lalu Lintas dan Angkutan Jalan antar SD/MI, SMP/MTs dan SMA/SMK/MA yang diselenggarakan Dinas Perhubungan Kota Madiun setiap tahun dan untuk tahun 2017 ini diselenggarakan dari senin (6/11) kemarin hingga hari ini, rabu (8/11) di Kecamatan Kartoharjo Kota Madiun merupakan upaya mewujudkan hal di atas.
Dalam kegiatan yang diikuti oleh 453 pelajar se Kota Madiun ini, materi yang dilombakan diantaranya menyangkut Undang – Undang Nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan dan pemahaman tentang rambu lau lintas, marka jalan dan alat pemberi isyarat lalu lintas.
“Penanaman kedisiplinan dalam berlalu lintas dan angkutan jalan yang diajarkan melalui cerdas cermat ini, untuk diterapkan di dalam kehidupan bermasyarakat,” tutur Ansar Rasidi, Kepala Dinas Perhubungan Kota Madiun saat ditemui usai acara.
Ansar juga menuturkan hingga saat ini masih banyak ditemui pelanggaran di jalan, seperti diantaranya banyak pengguna jalan usia sekolah yang tidak memiliki sim (surat ijin mengemudi), selain itu juga banyak yang melakukan modifikasi kendaraan bermotor, serta kebut – kebutan di jalanan.
“Sehingga dengan pengetahuan ini diharapkan pelajar Kota Madiun mempunyai dan menerapkan nilai – nilai disiplin dalam berlalu lintas, sehingga bila ketika masih anak – anak sudah diterapkan dewasa tinggal meneruskan apa yang sudah diajarkan dari kecil,” harapnya.
Ansar juga mengingatkan kepada pelajar yang telah mengikuti cerdas cermat ini supaya dapat meneruskan mengenai materi yang didapat hari ini, sehingga akan bermanfaat kedepannya.
Dari hasil lomba Cerdas Cermat Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Tingkat Pelajar ini didapat hasil yakni tingkat SD/Mi, juara I diperoleh oleh MIN Manisrejo dengan nilai 1.300 mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp. 2,6 juta, juara II oleh SDN 01 Pandean dengan hasil nilai 800 memperoleh uang pembinaan Rp. 2 juta dan juara III dari SDN Kanigoro 1 & 2 dengan nilai 750 yang membawa pulang uang pembinaan sebesar Rp. 1,6 juta.
Untuk tingkat SMP/MTs, Juara I diperoleh oleh SMPN 4 Madiun dengan nilai 1.775 dengan uang pembinaan Rp. 4 juta, juara II diperoleh MTSN Kota Madiun dengan nilai 1.175 yang mendapat uang pembinaan sebesar Rp. 3,5 juta dan juara III oleh SMPN 1 Madiun dengan total nila 1.100 dan membawa pulang uang pembinaan sebesar Rp. 3 juta.
Sementara itu untuk tingkat SMA/SMK/MA juara I oleh SMAN 3 Madiun dengan total nilai 1.450 memperoleh uang pembinaan sebesar Rp. 4 juta, juara II oleh SMAN 5 Madiun dengan nilai 1.300 dengan uang pembinaan Rp. 3,5 juta dan juara III oleh MAN 2 Madiun dengan total nilai 850 yang membawa pulang uang pembinaan sebesar Rp. 3 juta.
Selain itu untuk juara I tingkat SD/MI, SMP/Mts, dan SMA/SMK/MA memperoleh piala bergilir Walikota Madiun dan piala untuk juara I, II dan III serta sertifikat untuk peserta dan guru pendamping. (Dinas Kominfo Kota Madiun).