Atas Berkat Rahmat Allah Yang Maha Kuasa
Draf Tema Diskusi Hari Lahir Bung Karno
“MEMBUKA KOTAK SEJARAH BUNG KARNO BERDARAH KEDIRI”
beritalima.com | Perjalanan Soekarno, presiden pertama Republik Indonesia salah satunya terjadi di belum banyak diketahui secara utuh. Apalagi ternyata Bung Karno juga keturunan darah Kediri.
Soekarno adalah salah satu putra terbaik bangsa ini. Dialah pahlawan proklamator kemerdekaan bangsa Indonesia dan pendiri Negara KRI.
Namanya harum bukan hanya di Indonesia, tetapi juga dunia.
Pengakuan atas kehebatanya pun datang dari Barat hingga Timur. Sebuat saja John F Kennedy, Nelson Mandela, Che Guevara, Jawaharlal Nehru, Mahattma Gandi, Ibnu Sa’ud dan lain.
Namun di balik kebesaran Soekarno ini pasti tersimpan proses panjang. Bagaimana pensidikan masa kecil Soekaeno berproses, bagaimana Soekarno muda digembleng, sebenarnya melalui proses panjang yang diistilahkan kawah candradimuka. Salah satunya berada di Situs Bung Karno Ndalem Pojok Kediri.
Awal munculnya jejak Bung Karno di Kediri ini banyak menumbulkan pertanyaan. Namun setelah melalui proses panjang selama 3 tahun ahirnya tanggal 28 Oktober 2015 Yayasan Bung Karno meresmikan Ndalem Pojok sebagai Situs Bung Karno Kediri. Dan 3 tahun kemudian Pemerintah Kabupaten Kediri menetapkan Situs Ndalem Pojok Persada Soekarno sebagai cagar budaya.
Nah penelitian tentang jejak Bapak Bangsa di Kediri ini terus berjalan. Dan yang lebih mengagetkan lagi penelitian terbaru ditemukan ternyata memang Bung Karno berdarah Kediri. Heboh…
Kata kuncinya cukup pendek. Hanya sepenggal kalimat tapi cukup jelas. “Bapak keturunan Sultan Kediri’ demikian kata Bung Karno dalam buku biografinya yang amat terkenal “Bung Karno Penyambung Lidah Rakyat Indonesia” karya Cindy Adams.
Sepenggal kalimat kunci ini cukup menarik. Lebih-lebih kalimat ini terdapat dalam ‘kitab suci’ otobiografinya Soekarno yang amat terkenal.
Konon “Sukarno An Autobiography” adalah sebuah buku otobiografi Bung Karno diterjemahkan dalam berbagai bahasa dunia dan otomatis menyebar keseluruh dunia.
Nampaknya kata kunci “Bapak keturunan Sultan Kediri’ ini belum pernah ada yang membedah, termasuk para sejarawan. Sebagai bagian kecil dari masyarakat Kediri dan keluarga besar Situs Ndalem Pojok kami merasa terpanggil untuk membuka peti sejarah yang masih belum terbuka ini.
Kami bukan merasa sebagai orang ahli yang mampu membedah. Kami hanya merasa terpanggil dan kami memberanikan diri untuk membedah kotak ini. Kami sangat bergembira bila ada ada yang bisa membantu menjadi nara sumber.
Mohon doa restu mari ikuti Doa Bersama-Selamatan dan Diskusi “MEMBUKA KOTAK SEJARAH BUNG KARNO BERDARAH KEDIRI”
Penulis :
RM. Kushartono Ketua Harian Persada Sukarno Kediri/Ketua Persaudaraan Cinta Tanah Air Indonesia Kab/Kota Kediri
