KUPANG, beritalima.com – Menteri Dalam Negeri RI, Tjahjo Kumolo mengatakan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) harus mampu memberikan pelayanan yang cepat, tepat dan ramah kepada setiap masyarakat untuk menjaga ketertiban umum, ketentraman yang terjadi di masyarakat serta bersama – sama dengan jajaran kepolisian dan TNI serta tokoh – tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat dan elemen – elemen masyarakat lainnya untuk mengantisipasi segala keamanan, gangguan, halangan yang harus kita jaga bersama.
Menteri Tjahjo Kumolo mengatakan hal itu selaku Inspektur Upacara Peringatan HUT ke – 67 Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan HUT ke – 55 Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) di Kupang, Jumat (3/2/2017).
Ia juga meminta segenap Satpol PP harus membuka ruang dialog dengan tersenyum dan ramah untuk menerapakan seluruh kebijakan – kebijakan Peraturan Daerah. Dan ini harus disampaikan kepada seluruh masyarakat dan dengan memegang teguh peratutan perundang – undangan yang berlaku.
“ Satpol PP harus peka setiap perubahan – perubahan sosial yang terjadi di masyarakat sehingga kita dapat melakukan langkah – langkah antisipatif untuk menghindari dampak yang lebih besar”, tegas Mendagri.
Kepada Satpol PP khususnya, tingkatkan disiplin, tingkatkan jejaring kerja dengan baik, khususnya sesama Satpol PP dan unsur – unsur pendukung yang lainnya khususnya kepolsian dalam rangka menjaga ketertiban dan stabilitas yang ada di daerah.
“ Ini perintah yang saya sampaikan pada seluruh jajaran Satpol PP dalam rangka kita memperingati HUT Satpol PP dan HUT Satlinmas. Dengan perasaan yang saya sampaikan dengan rasa bangga dan penghargaan yang setinggi – tingginya, kepada seluruh jajaran Satlinmas dan Satpol PP atas pengabdiannya dalam mengemban tugas memberikan perlindungan serta pelayanan yang tulus demi mewujudkan rasa tertib dan aman kepada masyarakat”, kata Mendagri dihadapan ribuan peserta Satpol PP dan Satlinmas se-Indonesia.
Peringatan HUT Satpol PP dan Satlinmas kali ini mengangkat tema “ Peningkatan Peran Satuan Polisi Pamong Praja dan Satuan Perlindungan Masyarakat Dalam Menjaga Kemajemukan Masyarakat Di Daerah”.
Pantauan wartawan media ini, Mendagri Tjahjo Kumolo bersama rombongan yang didampingi Gubernur NTT, Frans Lebu Raya, Wakil Gubernur, Benny Litelnoni saat tiba di Alun – alun Rumah Jabatan Gubernur NTT disambut dengan tarian Kataga asal daerah kabupaten Sumba Tengah.
Dalam kegiatan ini dihadiri kurang lebih 2.000 peserta yang terdiri dari para Satpol PP Provinsi se-Indonesia, para bupati/walikota se-NTT serta undangan lainnya. (Ang)
