Mendorong Ekonomi Kreatif Berbasis Teknologi Inovasi Dalam Menyambut ICCF Ternate Tahun 2019,”

  • Whatsapp

TERNATE,beritalima. com – Untuk mendorong peningkatan daya saing usaha industri kecil dan meneggah yang ada di Kota Ternate sebagai produk lokal Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disprindag) Kota Ternate gandeng komunitas Ternate Azik melaksanakan workshop,

Pelaksanaan Sosialisasi Workshop ini dengan tema,” untuk mendorong ekonomi kreatif yang berbasis teknologi inovasi dalam menyambut ICCF Ternate Tahun 2019,” dalam bentuk pengembangan produk kearifan lokal oleh Industri Kecil Menegah (IKM) dan Usaha Kecil Menegah (UKM) yang di laksanakan gedung aula Waterboom Ternate.

Kadis Perindag Kota Ternate, Nuryadin Rachman, mengatakan bahwa dalam upaya menerapkan konsep ekonomi kreatif pada Industri Kecil dan Menengah, maka Pemerintah Kota Ternate. melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan melaksanakan program Peningkatan Kapasitas IPTEK Sistem Produksi melalui Kegiatan Sosialisasi dan Workshop Ekonomi Kreatif berbasis teknologi dan Inovasi dalam Menyambut ICCF 2019.

Kegiatan ini menghadirkan empat pemateri yang akan memberikan informasi tentang produk berbasis kearifan lokal, Yang akan disampaikan oleh, Sofyan Daud selaku pemerhati budaya, Ketua Jarkot, Ketua Ternate Azik dan Ketua HREF sebagai tim pengembangan aplikasi Ternate Azik,

Dalam menyambut Indonesia Creative Cities Festival (ICCF) yang merupakan festival tahunan dalam menghimpun simpul-simpul kota kreatif di seluruh Indonesia yang akan dilaksanakan di Kota Ternate pada bulan September 2019 maka rangkaian agenda perhelatan tersebut akan dipaparkan oleh Ketua Jarkot selaku pelaksana ICCF 2019. Selain itu, ada juga materi tentang foto produk secara teknikal dan praktikal oleh Ketua Komunitas Ternate AZIK, serta workshop dari HREF yang merupakan tim pengembangan aplikasi Ternate AZIK.

“Lanjut dia, ekonomi kreatif yang berbasis teknologi dan inovasi berkaitan dengan promosi aplikasi, untuk itu pengembangan aplikasi Ternate Azik akan ada perkembangan yang baru pada sebelumnya (red cuman) di donlod pada aplikasi play stori namun ini akan ada perkembangan lagi dari prodak pelaku usaha IKM suda bisa melalui istagram,facebook,agar dengan mudah masyarakat dapat mengakses secara otomatis terinstal pada Hp masing masing walau belum instal aplikasi,

“Maka akat terapdet terus infomasi prodak IKM karna suda mengikuti Aplikasinya dengan ini akan terus ada perkembangan baru agar bisa dapat mendorong promosi,

Tentu peserta yang mengikuti ini di ambil dari perwakilan IKM dari masing masing kelurahan di Kota Ternate baik Camat, Lurah agar ada perkembangan ekonomi di kelurahan hingga lurah pun bisa mengawasi mengetahuinya pertumbuhan pelaku usaha di kelurahan bisa juga di manfaatkan dana kelurahan agar dapat di pacu pada pelaku usaha IKM kelurahan.

Karna perkembangan jumlah IKM sendiri di Kota Ternate terus menunjukan tren positif di banding pelaku usaha industri kecil dan mengah Tahun 2016 629 IKM jumlah tenaga kerja 1886 orang nilai investasi sebanyak 25.486 milyar, Tahun 2017 IKM sebanyak 1172 tenaga kerja 3232 orang nilai investasi 30.528 milyar, Tahun 2018 IKM 1261 orang tenaga kerja 3617 orang nilai investasi 49.916 milyar.

Semoga informasi dan pengetahuan yang di berikan dapat menjadi inspirasi dan situmulus dalam pengembangan usaha industri kecil dan menegah untuk meningkatkan ekonomi pelaku usaha dan masyarakat secara umum tentu keberhasilan pelaku usaha industri kecil dan menegah merupakan sala satu parameter pencapaian Disperindag Kota Ternate,”tutup Nuryadin.(rdy-ata)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *