Kalau berbicara tentang pariwisata di Indonesia khususnya di kawasan Timur Indonesia tak akan habis-habisnya, karena cukup banyak lokasi-lokasi wisata yang menarik untuk di kunjungi, begitu banyak keindahan alam negeri ini. tak terkecuali di kabupaten Kepulauan Sula. Kabupaten Kepulauan Sula sendiri terletak di Provinsi Maluku Utara. Daerah yang di sebelah utara berbatasan dengan laut Banda, Selatan dengan laut Seram, Barat dengan Laut Maluku, dan Timur dengan Sulawesi Tengah.
Kabupaten yang terletak di paling selatan provinsi Maluku Utara ini bagaikan mutiara yang tersembunyi, karena banyak kekayaan alam yang melimpah ruah di daerah ini, baik itu Pertambangan, Pertanian, Hasil Laut dan tak lupa yaitu Pariwisata yang akan kita bicarakan disini.
Kabupaten Kepulauan Sula terdiri dari 3 pulau besar yaitu Pulau Sulabesi, Mangoli dan Taliabu. Namun saat ini Pulau Taliabu telah di mekarkan menjadi kabupaten sendiri sehingga sisa dua pulau yaitu pulau Sulabesi dan Mangoli. Ibukota kabupaten kepulauan Sula sendiri yaitu di Sanana. Sanana ini sendiri terletak di Pulau Sulabesi.
Baiklah biar tidak membuat anda penasaran berikut ini lokasi-lokasi wisata yang ada di kepulauan Sula.
Pantai Wai Ipa
Selat Capalulu
Kalau Amerika mempunyai Segitiga Bermuda, maka Indonesia mempunyai Selat Capalulu yang sama-sama menyimpan misteri. Selat yang terletak di Kabupaten Kepulauan Sula ini lebih tepatnya di kecamatan Mangole Barat mempunyai keunikan tersendiri. Seperti yang sudah saya katakan di awal menyimpan sejuta misteri. Karena selat ini telah memakan beberapa korban yang sampai saat ini jasadnya tidak tahu kemana. Bahkan di kabarkan selat Capalulu ini merupakan selat terkuat di dunia setelah selat Tanjung Harapan di Afrika Selatan. Nahkoda-Nahkoda kapal yang baru pertama melewati selat ini kebanyakan ketakutan sehingga mereka harus barlabuh di Desa Pas-Ipa (ini desa saya loh… hehehe) untuk menanyakan kondisi Arus di Masyarakat, kapan waktu yang pas untuk mereka menyebarangi.
Jika anda dari kota Sanana mau berkunjung di Selat Capalulu anda bisa menggunakan transpaortasi laut speed boat atau long boat, perjalanannya dapat di tempuh sekitar 5-6 jam. Dan anda tidak perlu takut dengan Arus di Selat Capalulu karena masyarakat sudah terbiasa apalagi Masyarakat di Desa Pas-Ipa, ini mah makanan sehari-hari hehehe. Setelah anda berkunjung di Selat Capalulu sayang jika anda tidak mencicipi Ikan Segar dan Udang, So, Setelah berkunjung di Selat Capalulu silahkan mampir di Desa Pas-Ipa untuk mencicipi Ikan Segar dan Udang (promosi lagi nih.. hehee).
Air Terjun Wailau
Panorama Alam ini berada di Pulau Sulabesi, lebih tepatnya didesa Wailau obyek wisata air terjun ini ditempuh dengan berjalan kaki berkisar 1 jam (jika anda nginap di Desa Wailau) melintasi hutan perkebunan masyarakat setempat. Air terjun ini tinggi kurang lebih 30 meter dengan kontur bertingkat-tingkat, berair yang jernih segar banget kalau mandi-mandi disini, dan lokasi wisata yang masih alami cocok dijadikan wisata traveling sambil menikmati panorama hutan dan perkebunan disekelilingnya.
Pulau Pagama
Pulau Pagama terletak di disebelah timur pulau Mangole. Jika anda dari kota Sanana mau berkunjung di Pulau Pagama anda bisa menggunakan transportasi laut yaitu Speed Boat atau long boat dengan jarak tempuh berkisar 1 jam. Pulau kecil yang di kelilingi pasir putih halus ini menjadi daya tarik sendiri bagi para wisatawan, bukan hanya keindahan pulaunya saja melainkan panorama bawa laut di pulau Pagama juga begitu mempesona. sangat pas jika berkunjung di Pulau ini sekaligus melakukan Diving.
Pantai Manaf
Pantai manaf ini terletak di sebelah selatan pulau Sulabesi, tepatnya di desa Manaf. Pantai ini juga merupakan salah satu obyek wisata yang paling sering dikunjungi oleh masyarakat Sanana. Lokasi yang berjarak sekitar 11 km jika anda dari pusat kota. Pantai yang berpasir putih dengan pemandangan alam pantai yang menarik, ombak yang tidak besar dan tenang sehingga aman untuk berenang dan memancing serta berjemur.
Teluk Paslal
Teluk ini terletak di Mangole Tengah. teluk ini begitu mempesona karena dikelilingi oleh pasir warna kemerah-merahan di tepi pantai ditambah dengan air yang selalu diam dalam kebeningannya dan ada juga pulau-pulau kecil di depan Teluk Paslal yang mempunyai pantai yang juga begitu menarik. Untuk berkunjung di teluk ini anda bisa menggunakan Speed Boat atau long Boat, dan perjalanannya dapat di tempuh sekitar 2 jam. Dan jangan lupa jika anda berkunjung teluk ini jangan lupa untuk membawa pancingan, biar sekalian anda bisa mancing di teluk ini karena di teluk ini juga banyak ikan-ikan dasar yang hidup di teluk ini.
Fat Fina Koa
Di Kepulauan Sula sendiri ada juga cerita Rakyat, salah satunya yaitu cerita tentang seorang perempuan gadis yang kemudian menjadi Batu. Dimana masyarakat disana mengenalnya dengan nama Fat Fina Koa. Fat fina Koa ini terletak di bagian timur Pulau Mangoli. Tepatnya di Waisakai. Dan jika anda mau berkunjung di tempat ini anda bisa menggunakan Transportasi Laut, jarak tempuh berkisar 1 jam dari Kota Sanana.
Benteng De Verwachting
Selain wisata alam, ada juga wisata sejarah yang bisa anda kunjungi yaitu Benteng De Verwachting. Benteng ini adalah banteng peninggalan Belanda yang di bangun pada tahun 1736 Masehi oleh Victor Moll. Benteng ini terletak di tengah-tengah kota Sanana yang sampai saat ini masih terlihat utuh, hanya sangat di sayangkan pada tahun 2006 benteng ini telah di Renovasi oleh Pemda.
Itu mungkin beberapa tempat lokasi Pariwisata yang ada di Kepulauan Sula, yang dapat anda kunjungi untuk mengisi waktu liburan anda. So, Mari Baronda Di Kepulauan Sula.