SENTANI, beritalima.com – Diduga menebar kebencian dengan kalimat celaan melalui media sosial Facebook kepada aparat Kepolisian, seorang wanita berinisial RS di Sentani Kabupaten Jayapura diperiksa pihak Kepolisian setempat.
RS pada akun facebook pribadinya mengutarakan kekesalannya pasca dirinya ditilang saat razia kelengkapan kendaraan bermotor yang digelar kepolisian Polres Jayapura pada Jumat (21/7) lalu.
Dalam postingan tersebut, RS menulis perkataan kebencian disertai motion jempol kebawah.
“Polisi bin*****, kalian ada kasi z uang bikin DS kah, fuck ?,” tulis RS.
Tidak hanya itu, dalam percakapan dengan rekannya di kolom komentar, Rahmawaty pun menulis bahwa Polisi bodok (tidak pintar).
Postingan tersebut menjadi viral di media sosial, karena banyak netizen yang kemudian membagikan postingannya itu.
Aparat kepolisian Polres Jayapura langsung memburu keberadaan RS. Tak perlu waktu lama, aparat Polisi Polres Jayapura berhasil mengelandang RS.
“ya betul dia (Rahmawaty) sudah di Polres Jayapura dan sementara diperiksa oleh tim satuan reskrim Polres Jayapura,” kata Pejabat sementara (Pjs) Kasubbag Humas, Brigpol Andi Mappanyompa, Sabtu (22/7/2017).
Masyarakat diminta memahami dan turut bekerjasama dengan pihak kepolisian, razia atas berbagai keluhan warga terkait banyaknya laporan kehilangan kendaraan bermotor membuat polisi gencar melalukan razia.
“Jika ingin tidak kena tilang Polisi, silahkan melengkapi semua surat-surat kendaraan dan kelengkapan kendaraan termasuk selalu membawa SIM. Polisi menjalankan tugas, sekaligus mengingatkan pengendara, jika kendaraan tidak lengkap juga akan berbahaya untuk pengendara sendiri,”ucapnya. (Ed/Papua).
Caption Foto : RS saat menjalani pemeriksaan oleh satuan reskrim Polres Jayapura, Sabtu (22/7) sore.
