Menolak Lupa, Walikota Madiun Bambang Irianto Yang Mencetuskan Kesehatan Gratis dan Rumah Gedek Serta Lantai Tanah, ‘Haram’

  • Whatsapp

Oleh: Rohman Sahebuddin ***

Mahalnya biaya kesehatan, dirasakan banyak masyarakat. Khususnya warga kurang mampu. Termasuk di Kota Madiun, Jawa Timur.

Oleh karena itu, pada tahun 2013, Walikota Madiun saat itu, H. Bambang Irianto, membuat terobosan bagaimana agar warganya bebas biaya saat berobat. Maka, ide brilian pun muncul.

Dimasa kepemimpinannya, lahirlah Program Jaminan Kesehatan Masyarakat Semesta atau yang lebih dikenal dengan nama, Jamkesmasta. Dengan program ini, seluruh masyarakat ber-KTP Kota Madiun yang berobat di RSUD, gratis karena biaya telah ditanggung APBD Pemkot.

Tak hanya itu! Terobosan lain H. Bambang Irianto semasa menjadi Walikota Madiun, yakni mengeluarkan ‘Fatwa’ (baca: menyatakan) bahwa, di Kota Madiun hukumnya ‘Haram’ (baca: tidak pantas) ada rumah warga yang berdinding dari anyaman bambu dan berlantai tanah.

Karena itu, H. Bambang Irianto, saat kepemimpinannya, melalui dinas terkait, langsung merenovasi rumah warga yang tidak layak huni.

Karena itu, menurut saya, siapa Walikota Madiun yang pertama kali memperhatikan kesehatan dan nasib wong cilik (rakyat kecil), jawabnya adalah, H. Bambang Irianto.

Kini, untuk melanjutkan perhatian dan welas asih terhadap nasib wong cilik, putra H. Bambang Irianto, yakni Bonie Laksmana, maju sebagai calon Walikota Madiun berpasangan dengan Bagus Rizky Dinarwan. Keduanya, diusung dua parpol parlemen yakni Perindo dan Golkar, serta didukung beberapa parpol non parlemen.

Seperti ayahnya, tentu Bonie akan sangat memperhatikan nasib wong cilik ketika nanti mendapat amanah dari warga Kota Madiun sebagai walikota. Apalagi, sebagai seorang pengusaha muda, dari sisi ekonomi, tak kekurangan apapun.

***Pemerhati sosial.

beritalima.com

Pos terkait