Sumenep, beritaLima – Kamis (27 Oktober 2016) kegiatan Kunjungan Kerja MENRISTEKDIKTIF RI, Prof. H. Muhammad Nasir PH.D, AK, beserta rombongan disambut Bupati Sumenep bersama Forpimda Sumenep.
Kunjungan tersebut dalam rangka Silaturahmi Nasional ke Institut Keagamaan Islam. (INSTIKA) An-Nuqqoyah Guluk-Guluk, Kecamatan Guluk-Guluk, Kabupaten Sumenep Madura Jawa Timur.
KH. Baihaki pengasuh Ponpes Annuqoyah dalam sambutannya menyampaikan terimakasih kepada Forpimka, Forpimda termasuk pengamanan aparat yang telah membantu kelancaran pelaksanaan kegiatan Kunjungan Mentistekdiktif RI Bapak Prof. H. Muhammad Nasir PH D,
“Kita wajib bersyukur ke Hadirat Allah SWT, yang mana pada hari ini kita masih di beri waktu untuk melaksanakan kegiatan ini dan juga kita mengucapkan banyak terimakasih karena Bapak Menristekdiktif RI juga berada di tengah-tengah kita”, jelasnya.
Menurutnya. Kita juga tidak boleh melupakan jasa-jasa para Pahlawan pendiri Ponpes An-Nuqqoyah Karena Sejak berdirinya Ponpes An-Nuqqoyah sudah mengembangkan tehnologi tepat guna, sektor kesehatan, pertanian dll.
Bupati Sumenep, dr. KH. A. Busryo Karim MSi. Menyampaikan apresiasi yang tinggi atas kunjungan kerja Menristekdikti ke Kabupaten Sumenep tepatnya Instika guluk guluk. “Saya ucapkan banyak terimakasih kepada Bapak Menristekdikti Prof. H. Muhammad Nasir PH.D, AK.”, ungkap bupati Busyro Karim.
Saya sampaikan kepada Bapak Menteri untuk wilayah di Kabupaten Sumenep ini banyak wilayah kepulauan, terurama di Kabupaten Sumenep ini ada pulau Sapudi yang mana produksi sapi yang terbesar di Kabupaten Sumenep.
“Ada beberapa kendala kurangnya petugas untuk Kabupaten Sumenep hanya memiliki 8 petugas Seminator yang mana luas wilayah Kabupaten Sumenep begitu luas, untuk itu kami berharap Inseminitasi buatan ini untuk di bantu dengan dukungan Pemerintah Pusat”, jelas Bupati Sumenep.
Sementara, Menristekdiktif RI Prof. H. Muhammad Nasir PH.D, AK. mengucapkan Puji Syukur ke Hadhirat Allah SWT karena kegiatan ini tanpa ada aral yang berarti. “Potensi yang ada di Kabupaten Sumenep ini yang sangat luar biasa. Keinginan merubah INSTIKA menjadi Universitas, melihat dari segi pertanian, perikanan dll untuk INSTIKA sudah layak dirubah menjadi Universitas”, jelasnya.
Acara dilanjutkan dengan Penyerahan cindera mata oleh Bupati Sumenep kepada Menristekdiktif. Penyerahan Cindera mata oleh Rektor INSTIKA kepada Menristekdiktif.
Sementara pengamanan dipimpin langsung oleh Kasubag humas Polres Sumenep AKP Hasanuddin dikawal anggota polres sebanyak 75 personil.
(An)
