MAKASSAR. Menteri Sosial RI, Agus Gumiwang Kartasasmita dan Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah siap menghadiri pembukaan seminar nasional Ikatan Sosiologi Indonesia (ISI) 2018.
Kegiatan ini digelar Kamis 25 Oktober 2018, mulai jam 08.30 WITA, di Gedung Ahmad Amiruddin Fakultas Kedokteran Unhas Tamalanrea Makassar.
Demikian ditegaskan Ketua Panitia Seminar Nasional dan Kongres ISI 2018, Muh Iqbal Latief didampingi Ketus stering Commite, Firdaus W. Suhaeb, saat rapat panitia di ruang S1 Sosiologi Fisip Unhas, Selasa (23/10/2018).
Dijelaskan, peserta seminar berasal dari seluruh pelosok Indonesia termasuk ada 40 makalah dari peserta yang akan dipresentasikan para penulis selama seminar sehari ini.
Seminar mengusung tema, 20 Tahun Perjalanan Reformasi Indonesia 1998-2018. Tampil selaku keynote speaker, Mensos RI, Dr. Agus Gumiwang Kartasasmita, M.Si.
Pembicara utama lainnya pada seminar ini, Prof Dr.Der. Soz Gumilar Rusliwa Somantri (Guru Besar Sosiologi UI), Prof Dr. Heru Nugroho (Guru Besar Sosiologi Universitas Gajah Mada) dan Prof Dr. H. Tahir Kasnawi, SU (Guru Besar Sosiologi Unhas).
Makalah sebanyak 40 dari peserta yang masuk akan dibagi dalam enam kelompok sesuai dengan tema yang ditulis untuk kemudian diseminarkan, tegas mantan Ketua KPU Sulsel ini.
Seminar nasional akan melibatkan peserta mahasiswa dari kampus pengelola prodi sosiologi di antaranya dari Unhas, UNM, Universitas Sawerigading Makassar, STKIP Mega Rezky Makassar, UIN Alauddin Makassar dan Unismuh Makassar
Usai seminar pada Jumat 26 Oktober 2018 di Hotel Arya Duta Makassar dilanjutkan dengan Kongres ISI 2018 dengan mengusung tema, Peran Strategis Sosiolog dalam Memperkuat Ketahanan dan Daya Saing Masyarakat Menuju Indonesia 2045.
Selama kongres akan menghadirkan nara sumber salah seorang pendiri ISI, Pof. Dr. Haryono Sujono serta Prof Dr Ganjar Kurnia, Staf Kemenristekdikti untuk World Clas Intenational, tandas Iqbal.
Kongres akan meminta pertanggungjawaban pengurus dan akan memilih ketua baru ISI periode 2018-2021. Ketua ISI saat ini Rektor Unhas, Prof Dr. Dwia Aries Tina Pulubuhu, MA dengan Sekretaris.
Demikian humas Seminar Nasioal dan Kongres ISI 2018 di Makassar, Muhammad Yahya memberitakan. (ma’ruf)
