JAKARTA, beritalima.com – Menteri Kehakiman Jepang H. E. Mrs.Yoko Kamikawa berdecak kagum melihat Balai Latihan Kerja Lapas Klas IIA NARKOTIKA Jakarta. Produksi Roti dan Kerajinan tangan hasil produksi Handycraft antara lain adalah patung kayu Ondel – ondel, figura ondel – ondel, tempat tissue, tempat pulpen dan toples permen sudah laris dipasarkan di luar lapas.
Lebih lanjut Yoko mengaku terkesan dengan cara pengelolaan rutan dan lapas serta mengunjungi Lapas Klas IIA Narkotika Jakarta, Cipinang, Jakarta Timur, Sabtu (9/9/2017). Dan disambut meriah dengan penampilan grup musik yang membawakan tembang Jepang Kokoro No Tomo, sambil ngopi di Je Era.
“Saya sangat terharu bisa mendengar musik Jepang dari narapidana narkotika dan musiknya profesional. Saya berharap mereka bisa meneruskan bidang musik dan terima kasih banyak,” kata Menteri Yoko melalui penerjemah perempuannya.
Lebih jauh dikatakan Yoko kepada Kemenkumham dapat memperkuat kerja sama di bidang pengelolaan lapas. Yoko pun menyatakan soal fasilitas rutan dan lapas yang ia kunjungi, namun ia menyinggung soal overkapasitas di Rutan Cipinang.
“Jepang sudah berpengalaman mengalami overkapasitas dengan program PFI sama kombinasi laki-laki-perempuan. Mungkin ada beberapa informasi yang kami share ke Indonesia,” tutur Yoko.
Sementara dijelaskan Ma’mun Plt. Dirjen PAS kepada awak media untuk melihat sendiri kondisi lapas di Klas IIA Cipinang, Jakarta. Mudah – mudahan ada tindak lanjut. Dan kerjasama tukar menukar informasi. Namun soal penanganan teroris, ia mengakui tidak ada yang pernah berhasil dalam menangani teroris. dedy mulyadi
