Manado, beritalima.com| – “Gerakan Wisata Bersih (GWB) bukan sekadar seremoni simbolik. Ini merupakan langkah nyata dalam meningkatkan kualitas lingkungan kawasan wisata di seluruh Indonesia,” kata Menteri Pariwisata (Menpar) Widiyanti Putri Wardhani dalam aksii GWB ke-12 di Pantai Karangria, Manado, Sulawesi Utara (8/8).
Kebersihan menjadi salah satu aspek esensial terkait kemananan, kenyamanan wisatawan, reputasi destinasi, serta daya saing pariwisata nasional di tingkat internasional. Dalam laporan Travel and Tourism Development Index (TTDI) menyoroti tantangan Indonesia pada aspek health and hygiene. Indonesia mencatat skor 3,78. Angka tersebut masih di bawah rata-rata Asia Pasifik sebesar 4,53.
“Ini adalah pengingat bagi kita semua bahwa kebersihan tidak bisa diabaikan,” ujar Widiyanti, didampingi Sekretaris Kemenpar Bayu Aji; Deputi Bidang Destinasi dan Infrastruktur Kemenpar Hariyanto dan Asisten Deputi Pemberdayaan Masyarakat Kemenpar Florida Pardosi.
Melalui aksi ini, Menpar mendorong pembentukan satuan tugas kebersihan, pembangunan fasilitas sanitasi yang layak, serta penguatan sinergi bersama. Karena kunci keberhasilan gerakan ini adalah kolaborasi lintas sektor serta partisipasi aktif seluruh lapisan masyarakat.
Saat GWB di Manado, Kemenpar mengajak berbagai pihak untuk kolaborasi, seperti PT Elnusa Petrofin, PT Telkomsel, Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, Pemerintah Kota Manado, serta masyarakat. Ditekankan Menpar, hal ini menunjukkan komitmen dan konsistensi dalam membangun budaya kebersihan di destinasi wisata.
Tampak hadir Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi, Deputi Bidang Koordinasi Informasi dan Evaluasi Komunikasi Kantor Komunikasi Kepresidenan Fritz Edwulf Eduard Siregar, Walikota Manado Andrei Angouw, Komisaris Utama PT Elnusa Petrofin, Yovita Octaviani beserta jajaran; Vice President Consumer Business Area Pamasuka, Telkomsel, Muharlis beserta jajaran; serta seluruh partisipasi GWB.
Saat bersamaan, Kemenpar menggandeng Dinas Kesehatan Kota Manado beserta sejumlah Puskesmas menghadirkan Cek Kesehatan Gratis bagi anak sekolah di SD GMIM 26 Sario dan Bakti Sosial Pengobatan Gratis di Pantau Karangria sebagai bagian dari GWB.
Gubernur Sulawesi Utara Yulius Selvanus mengatakan, “kita berharap nanti kabupaten/kota dan titik-titik pariwisata kita juga melakukan gerakan-gerakan yang sudah dicontohkan hari ini. Karena kita ketahui banyak sampah juga yang bisa didaur ulang. Jadi kita jaga untuk tetap indah dan sehat.”
Dari Direktur Human Capital Management Telkomsel Indrawan menyebut, keterlibatannya pada GWB Manado adalah wujud dari komitmen perusahaan untuk menjadi bagian dari solusi bersama dalam menjaga keberlanjutan lingkungan dan memperkuat ekosistem pariwisata Indonesia yang inklusif dan berkelanjutan.
Sementara Manager Corporate Communication & Relations PT Elnusa Petrofin Putiarsa Bagus Wibowo menambahkan, “melalui kolaborasi bersama Kementerian Pariwisata ini semoga mampu mendorong keterlibatan masyarakat dalam pengelolaan sampah dan pelestarian lingkungan di Sulawesi Utara yang menjadi wilayah operasional strategis perusahaan kami.”
Jurnalis: abriyanto

