MALANG KABUPATEN, beritalima.com– Pesanggrahan Cakra Manggilingan Nuswantara menggelar parade seni budaya nenek moyang, diantaranya Jaran Pegon ‘Turonggo Budoyo’, Pencak Silat Cakra Manggiling, Jaranan Kidal ‘Satria Mahesa Aji’. Acara ini digelar sekaigus dalam rangka merayakan syukuran Hari Ulang Tahun ke 43 tahun Ki Mahesa Wong yang juga pemilik Pesanggrahan Cakra Manggilingan nusantara yang bertempat di Desa Rino , Bunut Wetan kecamatan Pakis Kabupaten Malang, Sabtu (12/01/2019) pukul 19.00 WIB sampai selesai.
“Saya selaku pecinta budaya nenek moyang, sekaligus memperkenalkan bahwa di desa Bunut Wetan, Kecamatan Pakis, ada pesanggrahan kesenian budaya,” ujar Ki Mahesa Wong yang juga pemilik nama asli Murjoko Teguh Hariyanto, ditemui media di Padepokannya Cakra Manggiling Nuswantara, Sabtu (12/01/2019).
Menurut Ki Mahesa bahwa, pesanggrahan kesenian yang masih menjunjung tinggi nilai nilai budaya nenek moyang tersebut mempersembahkan berbagai jenis kebudayaan, sekaligus memperkenalkan kepada para generasi muda turut mengembangkan budaya asli Indonesia.
“Pagelaran kesenian budaya nenek moyang yang kita gelar, supaya para generasi muda mencintai warisan budaya nenek moyang, dengan melakukan kegiatan positif agar mereka menjauhi narkoba, untuk itu kita bina disini,” terangnya.
Kegiatan yang berlangsung meriah, juga dihadiri oleh Joko Rendi, Jati Kusumo, para pelaku seni budaya, anggota Dewan dan para tokoh lingkungan setempat.Tak hanya kesenian dan budaya saja yang digelar, namun dalam acara Milad ke 43 Ki Mahesa juga menggadakan senam bersama, bagi bagi door prize. [Lum/Red]