Bupati Sergai Ir. H. Soekirman tengah menyerahkan buku ” Onderneming Van Sergai” jilid II tentang Perkembangan Kebun-kebun di Kabupaten Sergai, Bertempat di objek wisata Pantai Pondok Permai Kecamatan Pantai Cermin.
Serdang Bedagai, beritalima.com– Untuk memperlihatkan dedikasi dan kecintaannya yang seolah tanpa batas terhadap Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Bupati Ir. H. Soekirman meluncurkan buku “Onderneming Van Sergai”, yang isinya tentang perkembangan kebun kebun di Kabupaten Sergai Jilid II. Bertempat di objek wisata Pantai Pondok Permai Kecamatan Pantai Cermin, Sabtu(8/4)malam.
Buku ini sekaligus akan menjadi warisan monumental Bupati Soekirman kepada masyarakat Sergai, utamanya bagi kalangan generasi muda yang wajib mengetahui sejarah tanah kelahirannya. Dalam hal ini terkait dengan keberadaan perkebunan di Tanah Bertuah Negeri Beradat, yang telah banyak memberikan kontribusi bagi ketersediaan lapangan pekerjaan.
“Buku ini juga penting dan sangat layak dibaca, terutama dalam upaya memperkaya wawasan kesejarahan kita berkaitan, dengan historical background dan perkembangan perkebunan di Sergai sejak dahulu hingga kini,” ucap Bupati.
Acara diawali dengan pembacaan sinopsis buku “Onderneming van Sergai” oleh M. Wahyudi, S.STP. Dilanjutkan dengan peluncuran buku yang merupakan penyempurnaan dari edisi sebelumnya.
Milad Bupati Soekirman ke 62
Disela sela acara itu juga diperingati ulang tahun (Milad) Bupati Soekirman ke 62. Berkesempatan pula orang-orang terdekat Bupati untuk memberikan ucapan selamat dan juga kesan atas sosok pribadi Bupati Soekirman.
Ny Hj Marliah Soekirman sebagai istri mengawalinya dengan tanggapan bahwa suaminya seorang yang humoris, dan bertanggung jawab terhadap keluarga. Selanjutnya Dimas dan Panji, anak kedua dan ketiga. “Bapak adalah orang yang sangat hemat, hingga kadang susah membedakan antara hemat atau pelit,” kelakar panji.
Panji mengingat pemberian pertama dari bapaknya adalah sebuah ponsel yg masih harus berbagi. Tapi sosok bapak adalah panutannya untuk dapat memaknai hidup dengan filosofi usaha, dan berhemat untuk kebaikan diri sendiri.
“Menanamkan pribadi statusnya sebagai anak pejabat bukanlah hal yang pantas untuk dibanggakan, karena apa adanya justru yang lebih baik,” tambah Panji.
Sedangkan Wabup Darma Wijaya dalam kesempat itu sangat mengapresiasi buku Onderneming Van Sergai ini. Buku ini seperti halnya menceritakan dirinya , karena saya lahir dan dibesarkan di perkebunan.
Wabup menambahkan bahwa buku ini banyak memberikan informasi penting tentang sejarah perkebunan dan apa-apa saja yang ada di dalamnya.
Menyinggung tentang sosok Bupati Soekirman, Wabup mengutarakan bahwa pola hidup yang diajarkan Soekirman adalah hemat,bukan pelit. Hal ini adalah pola manajemen keuangan yang saat ini juga saya tiru dari beliau. Semoga hari ini membawa berkah dan kebaikan bagi kita semua. Usia 62 bagi sosok Ir H Soekirman semoga menjadi berkah dan selalu menjadi yang terbaik serta bermanfaat bagi masyarakat, pungkas Darma Wijaya.
Senada dengan Wabup, Sekdakab Drs. Hadi Winarno, MM mengawali dengan ucapan selamat ulang tahun kepada Bupati Soekirman, agar kiranya senantiasa dilindungi Allah dan menjadi pemimpin rakyat yang peduli kesejahteraan masyarakat.
Dijelaskan oleh Sekda bahwa metode kepemimpinan Bupati Soekirman, adalah delegatif partisipatif yang menuntut kita berfikiran matang dan tidak banyak tanya, karena mengerti dan memanfaatkan dengan baik pendelegasian yg diberikan. Pertajam dan perketat disiplin serta kinerja yang baik.
“Tambahkan speed dan semangat juang bekerja. Hal yang menjadi contoh bagi kita adalah Bagaimana bupati menjaga kesehatan,” katanya.
“Seperti bupati yang selalu memandang positif setiap orang. Kemudian bagaimana minat membaca yang sangat baik dari sosok Soekirman menjadi catatan untuk banyak membaca agar menambah ilmu pengetahuan,” tukas Hadi Winarno.
Menanggapi pernyataan maupun pendapat orang-orang terdekatnya pada malam itu, Soekirman mengucapkan terima kasih. Menyoroti pentingnya membaca menjadikan kita orang kampung yang bukan kampungan dalam intelegensi.
Soekirman mengharapkan buku yang diluncurkan ini dapat bermanfaat dan menambah perbendaharaan ilmu pengetahuan untuk masyarakat yang membacanya. Ada hal yang menarik lagi untuk saya tuliskan adalah tentang ikan-ikan yang hidup di Sergai dari tahun ke tahun. Hal ini agar kita dapat melestarikan spesies ikan-ikan khususnya ikan yang hidup di wilayah sungai agar tidak sampai punah.
“Diharapkan juga partisipasi dan peran aktif dari para OPD untuk melakukan dan ciptakan inovasi-inovasi pelayanan kepada masyarakat. Mari tingkatkan speed kinerja, kita ikuti perkembangan teknologi dengan aplikasi-aplikasi yang memudahkan masyarakat karena kita kerja untuk rakyat,” tegas Soekirman.
Acara diisi dengan pemberian santunan kepada anak yatim piatu dari keluarga tidak mampu, dan pemotongan tumpeng tanda syukuran peluncuran buku sekaligus ulang tahun Bupati Soekirman yang ke 62. (siti/sug)
