KEPULAUAN SULA,beritaLima,com
– Sudah sekian lama, Pedagang Kaki Lima (PKL) bebas berjualan di depan toko Desa Fagudu, Kecamatan Sanana, Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), hingga saat ini belum ada tindakan dari
SatPol PP
Dari Pantauan dari beritaLima, com, Pedagang Kaki Lima yang berjualan didepan toko itu, menimbulkan keributan dengan pemilik toko lantaran usahanya tertutup oleh lapak PKL tersebut. “Sebaiknya ditertibkan rutin, karena ini saja setiap hari kita tegur mereka. Kalau seperti ini terus, ya dampaknya toko kami sepi karena tertutup dengan lapak PKL ini,” ucap salah satu pemilik toko
Menurutnya, sejumlah PKL ini dikarenakan adanya pembiaran dari awal. Oleh sebab itu, pihaknya berharap Pemda Kepsul serius menata kawasan pertokoan, “Dulu sempat ada petugas Satpol PP dan Dinas Pasar yang sudah memberikan peringatan kepada mereka (PKL). Tapi sampai sekarang belum ada tindakan tegasnya. Yang ada sekarang malah makin ramai berjualan sembarangan,” paparnya.
Senada disampaikan sala satu pemilik toko yang namanya tidak mau dipublikasikan kepada awak media, Minggu (03/05/20) menuturkan, pihaknya berharap ada tindakan tegas dari Pemda Kepulauan Sula untuk menata kawasan pertokoan secara baik,” ungkapnya.
Menanggapi hal itu, Kepala Satuan Polisi Pamog Praja (Kasat Pol PP) dan Pemadam Kebakaran Kepulauan Sula, Hi. Zaidun saat di wawancari mengatakan, pihaknya sudah sering memberikan peringatan dan teguran kepada PKL yang berjualan sembarangan terutama di kawasan pertokoan
tersebut.
“Yang jelas sudah kita berikan peringatan. Agar tidak jualan sembarangan terutama di depan pertokoan itu tidak diperbolehkan. Mungkin untuk minggu depan kita agendakan untuk penertiban. Kalau sekarang kami masih sibuk ada agenda lain,” terang Zaidun.[DN]
