Oleh:
DR.dr. Robert Arjuna FEAS *
Sewaktu saya di Jepang setiap hidangan makan selalu disediakan minuman Sake,asam manis rasanya dan badan terasa hangat dan benar setiap makan orang Jepang selalu disungguhi minuman sake kadang mereka minum sambil bernyanyi mabuk mabukan. Sake adalah minuman tradisional Jepang yang sekarang semakin populer di dunia kuliner internasional. Walaupun banyak tersedia di restoran Jepang, banyak masyarakat Indonesia yang belum mengetahui Sake Jepang terbuat dari apa.mari kita bincang bincang untuk kita bahas….!
Sake (酒; diucapkan “sɑ.kɛ” “SA-KE”) adalah sebuah minuman beralkohol dari Jepang yang berasal dari hasil fermentasi beras. Sering juga disebut dengan istilah anggur beras.Sake Jepang adalah salah satu kokushu alias minuman alkohol tradisional selain sake suling shochu. Seperti minuman anggur Perancis dan bir Jerman, kokushu adalah minuman alkohol yang menjadi representasi suatu negara. Sake Jepang adalah minuman alkohol hasil fermentasi yang berbahan utama beras dan ragi beras, serta air
KANDUNGAN ALKOHOL DI SAKE
Sake pada umumnya mengandung sekitar 15-16% alkohol dalam satu botolnya. Maka, di Jepang, minuman ini tidak boleh dikonsumsi oleh anak di bawah umur dan pengidap penyakit tertentu karena dapat berbahaya bagi kesehatan bila diminum secara berlebih.
Sake memiliki rasa yang lebih manis dan asam dibandingkan minuman bir. Asam amino yang terdapat dalam Sake membuat minuman ini memiliki rasa yang unik, bahkan beberapa jenis Sake memiliki rasa seperti buah.
Sake mengandung beberapa mineral yang bermanfaat, di antaranya adalah:
1. Seng
2. Kalium
3. Kalsium
4. Tembaga
5. Selenium
SEJARAH PERKEMBANGAN SAKE
Pada National Research Institute of Breweing di Journal of sake menuturkan bahwa secara historis, minuman beralkohol Jepang seperti Sake berkembang pada periode Yayoi dari 300 SM hingga 250 SM. Pabrik Sake pertama di Jepang dibangun pada periode Muromachi yaitu sekitar tahun 1333 hingga 1573. Menurut Laman USA Today, seperti minuman beralkohol pada umumnya, Sake dibuat melalui fermentasi beras. Proses fermentasi ini menggunakan beras putih halus sebagai bahan dasarnya. Beras putih asli Jepang tersebut direndam dalam air, kemudian dikukus.Nasi yang dikukus dicampur dengan jamur Koji yang merupakan jamur nasional Jepang. Enzim koji mengubah pati dalam nasi yang dikukus menjadi gula dan mendorong adonan fermentasi untuk mencair. Campuran tersebut kemudian ditumbuk dengan tenaga, lalu dipisahkan menjadi minuman. Sementara ampasnya diolah menjadi kue sak Air Sake yang sudah disaring kemudian dipasteurisasi. Setelah itu, Sake dimasukkan ke dalam botol dan siap dijual ke pasaran
Sake atau yang disebut Japanese rice wine adalah minuman beralkohol seperti minuman anggur, yang dibuat dengan bahan beras. Takashi Kamada, Sommelier sake dan pengelola Kamada, Bar Sake Hokkaido Sebagai bagian yang tak terpisahkan dari sajian Jepang yang terdaftar dalam Warisan Budaya Takbenda UNESCO, sake Jepang atau yang disebut dengan Japanese rice wine memiliki reputasi tinggi, bahkan di kalangan orang asing yang menguasai kuliner. Kami berbincang tentang kekhasan sake Jepang dan pembuatan sake Hokkaido dengan Takashi Kamada, pencicip sake Jepang dan sake suling shochu profesional yang menjadi sommelier sake serta pengelola Kamada, Bar Sake Hokkaido.
JENIS JENIS SAKE
Dikenal beberapa jenis sake yang digolongkan berdasarkan pernambahan alkohol, aroma, harga, kualitas, dan kompleksitas.
1. Tidak ditambah alkoholDitambah sedikit alkohol
2. Junmai Daiginjoshu.Daiginjoshu
3. Junmai GinjoshuGinjoshu
4. JunmaishuHonjozoshu
MANFAAT SAKE TERHADAP KESEHATAN
1. Sake dapat menurunkan potensi beberapa jenis kanker dan penyakit jantung.
2. Membantu masalah pencernaan seperti diare yang disebabkan oleh penyakit lain maupun penggunaan antibiotik.karena Sake mengandung bakteri asam laktat yang dikenal dengan sebutan lactobacillus. Bakteri ini merupakan probiotik yang dapat
3. Sake juga dapat mengurangi risiko stroke iskemik dan diabetes. Orang dengan diabetes yang mengonsumsi Sake dalam jumlah ringan akan memiliki risiko lebih rendah terkena komplikasi penyakit jantung.
4. Meningkatkan kualitas tidur seseorang dalam 5akaran ringan
5. Sumber energi karena menandung Asam amino yang disebutkan di atas dalam sake mengandung protein, yang memberi Anda energi ekstra.
6. Meningkatkan aliran darah karena Adenosin dalam asam amino memiliki kemampuan untuk melebarkan pembuluh darah.
7. Membantu daya ingat dan pembelajara karena sake ternyata dapat meningkatkan daya ingat dan kemampuan belajar seseorang.Bahkan, sake berpotensi mencegah masalah memori di usia tua, seperti pelupa dan demensia.
8. Manfaat lain untuk kecantikan beras sangat penting untuk kecantikan di masyarakat Asia. Beras memberikan keajaiban pada kulit, sehingga banyak produk perawatan kulit yang mengandung beras dalam berbagai bentuk.Unsur yang bermanfaat bagi kulit sebenarnya adalah ragi yang digunakan untuk memfermentasi butiran beras dalam sake. Bahan ini disebut filtrat fermentasi galactomyces.
A. Mengurangi noda dan bintik-bintik penuaan
B. Meredakan peradangan
C. Mencerahkan kulit
D. Menghidrasi kulit
E. Anti-penuaan
Asam amino dalam sake, bersama dengan asam ferulic, melindungi kulit Anda dari sinar UV matahari. Perlindungan terhadap sinar matahari terbukti memperlambat proses penuaan. Hal ini dapat mengurangi keriput dan garis-garis halus.
SAKE HARAM BAGI ISLAM
Sake memiliki kadar alkohol yang cukup tinggi, sehingga dapat memabukkan peminumnya. Oleh sebab itu, Sake jelas termasuk kategori khamr yang haram dikonsumsi umat Muslim
Islam melarang dengan jelas umatnya mengonsumsi segala jenis khamr. Hal ini tercantum dalam beberapa ayat Alquran, Menurut Majelis Ulama Indonesia (MUI), minuman beralkohol haram digunakan dalam Islam meskipun jumlahnya hanya sedikit. Karenanya, makanan yang mengandung Sake, walaupun kadarnya sedikit, tidak boleh dikonsumsi. Bahkan meski kandungan alkoholnya hilang dalam proses pemasakan.
SAKE DIGUNAKAN DALAM MASAKAN
1. Pilih Jenis Masakan yang Cocok
Makanan yang memiliki rasa pedas sebaiknya tidak dicampur dengan Sake, karena rasanya bisa “saling bertabrakan” dengan rasa alkohol Jepang tersebut. Sake lebih cocok digunakan untuk masakan yang memiliki cita rasa segar dan lembut, seperti udon, mi soba, sushi, dan sebagainya.
2. Pilih Sake Berkualita
Sake yang memiliki kualitas baik dan tidak terlalu murah. Sake berkualitas akan memberikan cita rasa yang lebih nikmat pada makanan.
3. Sesuaikan dengan Bahan Makanan
Sake memiliki berbagai jenis dan rasa yang berbeda. Meskipun kemasannya tidak selalu mencantumkan jenis maupun rasa, penting untuk mencicipi Sake terlebih dahulu sebelum menggunakannya dalam masakan.
4. Perhatikan Tempat Penyimpanan Sake
Perubahan temperatur dapat memengaruhi rasa Sake. Hal ini pada akhirnya bisa memengaruhi cita rasa masakan Anda. Karenanya, pastikan Sake disimpan di tempat yang kering dengan suhu normal agar kualitasnya tetap terjaga.
5. Gunakan Secukupnya
Alangkah lebih baik jika Anda menggunakan sedikit Sake dan mencicipinya terlebih dahulu, daripada memakai terlalu banyak dan merusak rasa masakan.
Demikian sekeliput pengetahuan tentang minuman Sake Jepang, semoga membantu pengetahuan anda, terimakasih.
RobertoNews 1811 《15.7.24 (07.30)》
Praktisi Dokter & Penulis Ilmu Kesehatan
