Model TPS dalam Pembelajaran Kooperatif untuk Mempengaruhi Pola Interaksi Siswa

  • Whatsapp

Disusun oleh :

Nugroho Ardhi Saputro
SD Negeri 1 Ngadikerso

Bacaan Lainnya

 

Penerapan Kurikulum 2013 disiapkan untuk mencetak generasi yang siap menghadapi tantangan zaman di masa depan. Mereka akan menjadi individu yang lebih aktif, kreatif, dan inovatif.

Dalam kemampuan siswa menyerap suatu pembelajaran yang rendah dan pemecahan sebuah permasalahan yang kurang. Semua itu bisa diatasi oleh guru apabila dicarikan sebuah model pembelajaran yang sesuai, agar dapat meningkatkan hasil belajar siswa dan menimbulkan karakter yang diharapkan.

Think-Pair-Share (TPS) atau Berpikir-Berpasangan-Berbagi merupakan jenis cooperative learning yang dirancang untuk mempengaruhi pola interaksi siswa sehingga dapat menumbuhkan semangat belajar siswa. Model pembelajaran kooperatif Think Pair Share merupakan tipe yang sederhana dengan banyak keuntungan karena memungkinkan siswa untuk bekerja sendiri dan bekerja sama dengan orang lain. Adapun kelebihan dari (TPS) Think Pair Share diantaranya,:

(1) Siswa akan terlatih menerapkan konsep bertukar pendapat.

 

(2) Siswa lebih aktif dalam pembelajaran karena menyelesaikan tugasnya dalam kelompok.

Disini guru melatih siswa untuk saling membantu satu sama lain, serta siswa dibuat untuk aktif dalam proses diskusi, sehingga siswa dapat saling bekerja sama dalam satu kelompok dan dapat membentuk karakter siswa terutama dalam disiplin dan tanggung jawab terhadap tugas-tugas yang menjadi bagiannya berikut Langkah 1 : Berpikir (thinking) Guru mengajukan suatu pertanyaan atau masalah yang dikaitkan dengan pelajaran, dan meminta siswa menggunakan waktu beberapa menit untuk berpikir sendiri jawaban atau masalah. Langkah 2 : Berpasangan (pairing) Selanjutnya guru meminta siswa untuk berpasangan dan mendiskusikan apa yang telah mereka peroleh. Interaksi selama waktu yang disediakan dapat menyatukan jawaban jika suatu pertanyaan yang diajukan menyatukan gagasan apabila suatu masalah khusus yang diidentifikasi. Secara normal guru memberi waktu tidak lebih dari 4 atau 5 menit untuk berpasangan.Langkah 3 : Berbagi (sharing)Pada langkah akhir, guru meminta pasangan-pasangan untuk berbagi dengan keseluruhan kelas yang telah mereka bicarakan.

Penggunaan model (TPS) dalam pembelajaran sangat efektif karna siswa menjadi aktif di dalam kelas serta bisa mengemukkan pendapat berdasarkan pola pikir akan permasalahan yang di berikan. Dilihat dari respon siswa yang bermula pasif menjadi aktif dan lebih antusias dalam pelaksanaan proses pembelajaran. Serta keberanian siswa untuk mempresentasikan hasil diskusi kedepan kelas, dan siswa secara individu mulai terlihat keaktifannya dari bagaimana cara menanggapi secara spontan dan memberikan saran.

beritalima.com beritalima.com

Pos terkait