MoU Bupati Labuhanbatu Dengan Praeses HKBP Distrik XXVI

  • Whatsapp

LABUHANBATU, beritalima.com – Bupati Labuhanbatu H. Pangonal Harahap, SE. MSi telah menandatangani MoU dengan Praeses HKBP Distrik XXVI Labuhanbatu Pdt. Binsar Siahaan, S.Th, MM disaksikan oleh Pucuk Pimpinan HKBP, Oppui Ephorus Pdt. DR. Darwin Lumbantobing, di Hotel Permata Land Rantauprapat dalam acara Seminar Tahun Kesehatan dan Kebersihan Dalam Lingkungan Hidup HKBP Distrik XXVI Labuhanbatu, Jum’at (11/52018).

Bupati Labuhanbatu pada kesempatan itu mengatakan “Acara ini adalah suatu keberuntungan bagi pemerintah dengan kehadiran gereja dalam mensosialisasikan kebersihan lingkungan di daerah yang saya pimpin ini, untuk itu saya mengucapkan terima kasih kepad seluruh pendeta, praeses dan kepada Oppui Ephorus Pdt. DR. Darwin Lumbantobing”, ujar Pangonal.

“Selama ini masyarakat hanya bervalidasi kepada pemerintah untuk menangani kesehatan, kebersihan dan lingkungan ini, tetapi saya bersyukur bahwa saat ini hadir gereja untuk membantu pekerjaan pemerintah dalam menangani kesehatan, kebersihan dan lingkungan hidup. Saya berharap kepada pendeta-pendeta untuk tidak bosan-bosan dalam menyampaikan kepada jemaat atau kepada masyarakat supaya tercipta apa yang kita harapkan tadi yaitu kesehatan, kebersihan dan lingkungan hidup, karena banyak pun uang kita kalau tidak sehat tidak ada gunanya, yang baik itu bahyak uang, sehat dan masuk sorga, jangan sudah tak ada duit sakit lagi dan masuk neraka”, tambah Pangonal sambil berkelakar.

Dalam MOU antara Bupati Labuhanbatu dengan HKBP tersebut ada tiga poin, yang Pertama, HKBP Distrik XXVI Labuhanbatu sepakat untuk mendukung program program unggulan kesehatan, kebersihan dan lingkungan hidup berbasis “Inovasi dan Best Pratice Kesehatan Masyarakat” seperti : Pengadaan Sanitasi, Jamban dan Air Bersih, Pengadaan Rumah dan Pemukiman Sehat, Kebersihan dan Penghijauan Lingkungan, Peningkatan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat serta Pembudayaan Gerakan Masyarakat Sehat (Germas).

Poin Kedua, Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu senantiasa berupaya untuk membantu warga HKBP untuk memperoleh fasilitas pelayanan kesehatan yang sebaik-baiknya secara berkeadilan sosial. Dan Poin Ketiga yaitu, Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu membantu pengadaan 1 (satu) unit Ambulance atau armada mobil pelayanan kesehatan bergerak yang dapat dipergunakan petugas kesehatan dalam melayani warga HKBP Distrik XXVI Labuhanbatu.

Pucuk Pimpinan HKBP, Oppui Ephorus Pdt. DR. Darwin Lumbantobing dalam kesempatan itu mengucapkan “terima kasih atas kerjasama yang baik ini khususnya terhadap Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu yang dipimpin pak Bupati, sangat senang dan sangat optimis bahwa pelaksanaan program kesehatan, kebersihan dan lingkungan hidup dapat terlaksana dengan baik di Kabupaten ini”.

“Memang ketika kami launching ini tanggal 5 Januari di viaraja Tarutung, saya titipkan kepada para praeses supaya bekerja sama dengan pemerintah daerah bahkan dengan berbagai pihak yang memberikan perhatian terhadap kesehatan, kebersihan dalam lingkungan hidup, karena kami yakin bahwa ini adalah niat tulus dan merupakan bagian dari pelayanan gereja pada masa-masa misionar, Gereja, HKBP telah berusaha untuk melakukan pelayanan dibidang kesehatan, kebersihan dalam lingkungan hidup, ini bukan hanya tugas pemerintah, karena dimanapun kita tinggal lingkungan harus dipelihara, kebersihan harus dijaga sehingga kesehatan pun dapat terlaksana dengan baik”, kata Oppui Ephorus Pdt. DR. Darwin Lumbantobing.

Sebelumnya dalam seminar Tahun Kesehatan dan Kebersihan Dalam Lingkungan Hidup HKBP Distrik XXVI Labuhanbatu tersebut Kepala Balitbang Kabupaten Labuhanbatu Hobol Zulkifli Rangkuti, S.Sos, MM selaku narasumber dengan judul “Inovasi dan Best Pratice Kesehatan Masyarakat” mengungkapkan bahwa Balitbang Kabupaten Labuhanbatu sedang mengembangkan aplikasi layanan kesehatan yang merupakan poros inovasi berbasis teknologi informasi untuk memudahkan masyarakat mengakses layanan kesehatan dan pelaksanaan operasional di pusat-pusat layanan kesehatan masyarakat secara online (daring) melalui layanan Puja Indah Kesehatan.

Katanya, Layanan Puja Indah Kesehatan, fitur yang disediakan pada aplikasi online/dalam jaringan (daring) adalah, Pendaftaran, Administrasi dan Operasional Puskesmas, Data dan Informasi Pasien, Ketersediaan Tenaga Kesehatan, Ketersediaan Farmasi, Ketersediaan Ruangan dan Ketersediaan Poli Rawat jalan.

Sedangkan Best Pratice (Praktik-Praktik yang baik) Bidang kesehatan menurut Kepala Balitbang ini yaitu dengan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas), Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), Bedah Rumah, Posyandu Lansia, Lingkungan Bersih dan Sehat serta Bakti sosial masyarakat oleh Lembaga Keagamaan. (ev@).

beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *