Foto : Sebahagian peserta yang mengikuti acara MQK.
BIREUEN,ACEH,Beritalima.com –
Dinas Pendidikan Dayah Kabupaten Bireuen menggelar Musabaqah Qiraatul Kutub (MQK) antar Dayah se Kabupaten Bireuen di Meunasah Kulah Batee Gampong Bandar Bireuen, Kecamatan Kota Juang, Kabupaten Bireuen .
Kepala Dinas Pendidikan Dayah, Said Abdurrahman S.Sos kepada wartawan Minggu (28/10) menyebutkan, pelaksanaan kegiatan MQK berakhir Senin (29/10) dengan tujuan utama dilaksanakannya MQK dalam rangka Hari Santri Nasional (HSN).
Selain itu sebut Said Abdurrahman, juga dakam upaya meningkatkan mutu santri dayah dan membentuk moral dan karakter serta daya saing para santri.
Pelaksanaan MQK bertemakan “ Dengan Pendidikan Dayah Kita Kuatkan Karakter dan Kepribadian Masyarakat Menuju Bireuen Bersyariat dan Bermartabat,jelasnya.
Menurut Said Abdurrahman ajang tersebut juga salah satu bentuk pendidikan mengaji menjadi mengkaji. Mengkaji dalam konteks membutuhkan kemampuan logika (mantiq), rasionalitas, olah pikir serta daya kritis yang jauh lebih mendalam dibandingkan sekedar mengaji,” terangnya.
Pelaksanaan MQK yang diikuti 60 peserta thailabah/santri dayah dalam Kabupaten Bireuen mengikuti 3 cabang, yaitu cabang MQK (bacaan kitab kuning), selanjutnya kitab bajuri jilid 2 serta cabang pidato bahasa Indonesia.
Menurut Said Abdurrahman, MQK merupakan salah satu upaya menjembatani kalangan pesantren yang tidak hanya mengkaji persoalan-persoalan ubudiyah akan tetapi mengupas solusi atas problematika secara langsung ditengah masyarakat.(HERA)