Syamtalira Aron,Aceh, beritalima – Rangkaian menyemarakan Hari Ulang Tahun organidsasi santri Ikatan Pelajar Pesantren (IPPES) kecamatan Syamtalira Aron Aceh ke-28 menggelar Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) antar desa se-kecamatan Syamtalira Aron.
Kegiatan dipusatkan di gampong Kulam, dan dibuka oleh Imum Masjid Baitussalam Mulieng Utara, Tgk. Umar Ibrahim dan turut hadir pada acara pembukaan para Alim Ulama yang juga Sesepuh IPPES dan Bpk. Zulfadli SE anggota DPRK Aceh Utara serta sejumlah tamu undangan lainnya.
Ketua Panitia penyelenggara, Tgk.Muhammad Arif menyampaikan, kegiatan MTQ antar desa dalam rangka HUT IPPES Aron ke 28 tahun 2016 dilaksanakan selama lima hari dan acara lomba dipertandingkan berbagai cabang di antaranya, cabang Qiraatil Kitab, Fahmil Quran, Pidato, Hifzil Quran dan Karnaval Pawai takbir.
Terkait terselenggaranya acara MTQ ini, dia mengatakan, bahwa acara ini terlaksana atas partisipasi dan sumbangan dari berbagai kalangan, dan dikutip dari amplop amal yang diedarkan kepada 34 Desa di Kec. Syamtalira Aron selama Safari Ramadhan.
“Acara ini murni dari Masyarakat dan untuk masyakat merupakan sarana dalam upaya meningkatkan tali silaturrahmi dan Ukhuwah Islamiyah,”katanya.
Musabaqah Haul Ippes yang 28 bertema “Islam ditangan Generasi Muda” diperuntukkan bagi putra-putri dalam kecamatan Syamtalira Aron yang berusia maksimal 15 tahun. Adapun dewan hakim adalah para pengurus dan anggota IPPES yang juga merupakan Staf pengajar di berbagai Dayah yang ada di Aceh seperti Dayah Darussalam Labuhan Haji, MUDI MESRA Samalanga Bireuen , Babussalam Blang Bladeh Bireuen, Darul Huda Lhok Nibong, ,Raudhatul Maarif Cot Trueng.
‘’Kami ucapkan terima kasih banyak kepada semua pihak yang telah berpartisipasi demi suksesnya rangkaian acara kegiatan MTQ ini, dalam rangka memeriahkan hari jadi IPPES Aron,” ujarnya.
Imum Masjid Baitussalam Mulieng Utara, Tgk.Umar Ibrahim mengatakan dengan MTQ dapat menarik minat generasi islami lebih mencintai dan gemar membaca Al Quran, memahami isi kandungan Al Quran dan merealisasikannya dalam kehidupan sehari-hari sebagai pedoman hidup dalam bermasyarakat. “( SUHERMAN AMIN)