Jakarta, Beritalima.com-
“Kami dari MUI pusat sangat prihatin sekali dengan perkembangan yang terjadi di wilayah Pasar Ikan, Kampung Akuarium, dan Kampung Luar Batang. Kami lihat dari media, perkembangan di sini, makanya kami langsung ke sini untuk mendengar keluhan warga,”kata Ma’ruf Amin Ketua MUI DKI Jakarta.Selasa (10/5/2016)
Ma’ruf meminta agar seluruh media massa tidak memanipulasi pemberitaan untuk kondisi Kampung Luar Batang dan wilayah yang direvitalisasi Pemprov DKI. Menurutnya, Kampung Luar Batang disebut sebagai lokasi bersejarah untuk Jakarta dan sekitarnya.
“Kesimpulannya, kita akan mepertahankan Kampung Luar Batang karena tempat tersebut tempat bersejarah. Ada nilai perkembangan islam di Jakarta, salah satunya yang di sini (Kampung Luar Batang),”Ujarnya.
Ma’ruf Amin mengaku pihaknya akan mempertahankan Kampung Luar Batang yang dinilai memiliki sejarah islam terbesar di Jakarta, serta memperjuangkan hak-hak warganya.
“Pemprov harusnya tidak mengusir warganya seperti ini, akan tetapi memperbaiki kampungnya. Kami akan memperjuangkan hak-hak yang ada di Kampung Akuarium, Kampung Luar Batang, dan Pasar Ikan. Kami akan mencoba memperjuangkan hak-hak yang harus didapat,” jelasnya.
Selain itu Ma’ruf berencana akan melakukan pertemuan dengan pihak Pemprov DKI Jakarta, untuk memperbincangkan permasalahan hak-hak warga yang tinggal di wilayah yang direvitalisasi Pemprov DKI.
“Kami undang komisi hukum dan perundangan serta akan menyusun rencana untuk bertemu dengan pihak Pemprov DKI. Mudah-mudahan Allah SWT memberikan kemudahan dan mengabulkan hajat kita semua. Semoga bapak dan ibu yang merupakan warga di sini diberikan kesabaran dan ketabahan juga,”Ujarnya. (Edi)