Musisi Asal Jawa Timur Harapkan Wakil Rakyat Tetap Suarakan Soal Hak Cipta dan Musik

  • Whatsapp

JAKARTA, Beritalima.com– Musisi kondang asal Jember (Jawa Timur), Anang Hermansyah mengharapkan agar persoalan hak cipta dan musik terus disuarakan para wakil rakyat 2019-2024 di Parlemen.

Anang yang sudah mengakhiri tugasnya sebagai wakil rakyat di Komisi X DPR RI awal pekan ini berharap DPR 2019-2024 dapat senantiasa menyuarakan persoalan di hak cipta dan musik di Indonesia. “Saya berharap DPR 2019-2024 menyuarakan masalah di bidang hak cipta dan musik di Indonesia,” ujar Anang di Jakarta, Rabu (2/10).

Menurut Anang yang tidak maju sebagai calon legislatif pada pemilu serentak April lalu mengatakan, kewenangan pengawasan dan legislasi yang dimiliki DPR dapat lebih dioptimalkan karena masa mendatang tantangan di bidang hak cipta dan musik semakin berat. “Tantangan semkain berat, salah satunya imbas dari digital yang kian masif,” kata Anang.

Dia berharap wakil rakyat di DPR dapat meresponsnya dalam bentuk pengawasan dan politik legislasi untuk memastikan sektor hak cipta serta musik dilindungi.
“Saya berharap teman-teman DPR periode baru, khususnya dari kalangan seniman dapat lebih aktif untuk menyoroti masalah di bidang hak cipta dan musik,” tegas Anang.

Selama dia di parlemen, dua isu itu selalu disuarakan baik dalam bentuk pengawasan maupun politik legislasi. Hanya saja, kerja konstitusional itu hingga berakhir masa jabatan belum tuntas. “Seperti yang diketahui bersama-sama RUU Permusikan kita tarik karena respons publik,” tegas Anang.

Menurut dia, kerja konstitusional DPR dapat berkolaborasi dengan masyarakat sipil terkait isu-isu hak cipta dan musik. “Saya kembali menjadi masyarakat sipil, siap berkolaborasi dengan teman-teman DPR terkait dengan persoalan-persoalan di bidang hak cipta dan musik,” demikian Anang Hermansyah. (akhir)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *