MOJOKERTO,Beritalima.com– Pemerintah Kabupaten Mojokerto resmi menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025–2029, yang mengusung empat misi utama sebagai arah strategis pembangunan lima tahun ke depan.
Acara ini dihadiri Bupati Mojokerto Dr H Muhammad Al Barra dan Wakil Bupati Mojokerto dr Muhammad Rizal Octavian, Ketua DPRD, Forkopimda,, tokoh masyarakat, dan pemangku kepentingan dan berbagai elemen masyarakat, di Pendopo Maja Tama Pemkab Mojokerto. Jumat (2/5/2025)
Kepala Bappeda Kabupaten Mojokerto Bambang Eko Wahyudi menjelaskan lebih rinci terkait tahapan-tahapan dalam penyusunan RPJMD 2025-2029. Hal itu diawali dengan rancangan awal (ranwal) dan dilanjut dengan rancangan menengah dan akhir hingga penetapan.
“Sebelum kita menggelar Musrenbang RPJMD hari ini telah melalui empat tahapan dimulai dari Forum Komunikasi RPJMD. Dan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) ,” papar Bambang.
Dalam sambutanya Ketua DPRD Kabupaten Mojokerto, Ayni Zuroh mengungkapkan pendapat dan masukannya terkait visi, misi, dan program unggulan dari Bupati dan Wakilnya. Ayni setuju dengan visi ‘Terwujudnya Kabupaten Mojokerto yang Lebih Maju, Adil, dan Makmur’ salah satunya adalah pemindahan pusat pemerintahan ibukota kabupaten Mojokerto.
“Kami sependapat sepenuhnya dengan rumusan visi-misi pembangunan Kabupaten Mojokerto 2025-2029 yakni terwujudnya Kabupaten Mojokerto yang lebih maju, adil, dan makmur, termasuk pemindahan pusat pemerintahan ibu kota kabupaten Mojokerto ,” ujar Ayni.
Dalam sambutannya, Bupati Mojokerto, Muhammad Al Barra, menegaskan pentingnya partisipasi publik dan sinergi antar-instansi dalam mewujudkan visi pembangunan daerah yang berkelanjutan dan inklusif.
“Musrenbang ini adalah momentum untuk merumuskan pembangunan Lima tahun kedepan,Adapun empat misi utama yang menjadi pondasi Musrenbang RPJMD 2025–2029 ini” ungkap Gus Barra
Gus Barra menjelaskan, misi yang pertama Meningkatkan Pelayanan Kepada Masyarakat dan Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik.
“Pemerintah Kabupaten Mojokerto berkomitmen memperkuat pelayanan publik dengan prinsip transparansi, akuntabilitas, dan efisiensi, guna membangun kepercayaan masyarakat terhadap institusi pemerintah” jelas Gus Barra
Misi yang kedua, Masih Kata Bupati Mojokerto, adalah Mewujudkan Sumber Daya Manusia yang Tangguh, Cerdas, Terampil, Produktif dan Berkarakter
Fokus diarahkan pada peningkatan kualitas pendidikan dan layanan kesehatan serta menjaga ketentraman masyarakat.
” Upaya ini bertujuan mencetak generasi yang siap bersaing dan berkontribusi dalam pembangunan daerah” tambah Gus Barra
Sedang misi yang ketiga, Membangun Kemandirian Ekonomi Berbasis Masyarakat
Penguatan koperasi, usaha mikro (UM), dan Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) menjadi strategi utama untuk mendorong perekonomian lokal dan meningkatkan kesejahteraan keluarga.
” Dan misi yang terakhir Meningkatkan Pembangunan Infrastruktur Secara Merata
Pembangunan infrastruktur akan difokuskan pada kebutuhan lintas sektor untuk mendukung pertumbuhan ekonomi, meningkatkan pelayanan publik, serta memperkuat konektivitas sosial, budaya, dan pelestarian lingkungan.” Pungkas bupati Mojokerto Gus Barra
Musrenbang ini menjadi langkah awal dalam menyusun perencanaan pembangunan yang aspiratif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Bupati Al Barra berharap seluruh komponen daerah dapat berperan aktif dalam implementasi program-program strategis demi Mojokerto yang lebih maju dan sejahtera.(ADV/Kar)







