Menurutnya serah terima jabatan yang kita laksanakan, merupakan tuntutan kebutuhan organisasi untuk meningkatkan dinamika operasional, manajerial dan kaderisasi kepolisian, khususnya dalam menghadapi tantangan tugas kedepan yang semakin berat dan kompleks.
Semua ini dimaksudkan untuk menjaga eksistensi organisasi dan terselenggaranya pembinaan personel dengan memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi anggota polri untuk mengembangkan karier melalui jenjang penugasan yang beragam.
Dalam mutasi kali ini kita mutasi 14 kapolres dan sejumlah pejabat sruktural di jajaran Mapolda Aceh, dan ini penyegaran pada satuan kerja polri yang menuntut komitmen dan tanggungjawab pejabat yang bersangkutan untuk dapat melakukan tugas, peran dan fungsi yang diamanahkan guna meningkatkan kinerja polri dalam memelihara keamanan dan ketertiban, menegakkan hukum serta melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat.
Hal ini perlu saya sampaikan, agar dapat kita pahami bersama bahwa proses mutasi jabatan merupakan upaya memelihara keselarasan dan kesinambungan dalam pengelolaan dinamika kinerja organisasi. Kehadiran pejabat baru pada satuan kerja, harus dipandang sebagai bagian integral, yang menjadi tanda, semakin mantapnya tatanan manajerial sumber daya manusia polri, yang sangat bermanfaat bagi organisasi maupun bagi pejabat yang bersangkutan.
Kapolda Aceh Husein Hamidi, Menambahkan Perlu kita sadari, bahwa dalam era globalisasi dan transparansi saat ini, masyarakat semakin cerdas dan kritis dalam menilai kinerjaaparatur pemerintah. Masyarakat juga memiliki harapan yang tinggi terhadap pelayananpolri, sehingga kita harus dapat merespon semua harapan tersebut melalui kinerja yang lebih akuntabel,transparan dan profesional.
Oleh karena itu, jaga kehormatan institusi melalui komitmen, integritas, pemenuhan kewajiban dan tanggung jawab dengan sungguh-sungguh,terus bangun soliditas institusi dan kembangkan jaringan kemitraan yang harmonis dengan instansi terkait lainnya, agar tercipta iklim organisasi yang semakin sejuk, sehingga kita dapat menampilkan performa kinerja yang semakin baik dan lebih produktif.
Polri menetapkan visi, misi dan program prioritas diantaranya penetapan pembinaan personel, penatan kelembagaan dan peningkatan budaya anti korupsi, peningkatan profesionalisme polri, peningkatankesehatan polri, peningkatanperlindungan terhadap warga negara, membangun partisipasi publik dalam pengawasan lingkungan, mengintensifkan sinergi polisional, penegakan hukum secara profesional, persiapan pilkada serentak dan kontijensi serta penguatan pengawasan dan quick winspolri.
Saya berharap para pejabat yang baru, segera menyesuaikan diri untuk dapatmeningkatkan kinerja disatuan masing-masing, dengan tetap mengacu kepada program yang telah ditetapkan, sehingga kehadiran polri benar-benar dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dan organisasi, Tegas Kapolda,”(**)