Nahas, Bocah Keterbelakangan Mental Hangus Terbakar

  • Whatsapp

Korban Seorang Anak Usia 11 tahun terpangang api di dalam rumahnya dan warga mengevakuasi jenazah korban


SERDANG BERDAGAI, Beritalimacom – Seorang anak  berusia 11 tahun bernama Jumini ditemukan tewas dalam kondisi terpanggang api. Bocah yang mengalami keterbelakangan mental sendirian ini, dirumah saat kedua orang tuanya sedang pergi melayat di Dusun 1, Desa  Marihat Dolok, Kecamatan Bintang Bayu, Kabupaten Serdang Berdagai, Kamis(1/12)Sekitar pukul 10:30 WIB.

Sementara itu, sang ayah yang biasa  tinggal bersamanya Abdul Rizal (35) saat kejadian,sedang pergi bekerja menjadi kuli bangunan, sedangkan ibu korban Tri wahyuni (37) kerja disalah satu kantin SMK yang ada di kecamatan Bintang Bayu.

Dari keterangan saksi bernama Pandi Sitepuh, yang juga sebagai Kades Setempat kepada Beritalima.com  mengatakan bahwa Pandi mengaku sempat bertemu dengan kedua orang tuanya disalah satu rumah warga yang saat itu sedang melayat (meninggal-red).

Namun, tak lama warga sekitar berteriak minta tolong. Dan sekitar warga pun berdatangan untuk berusaha bersama sama memadamkan api yang sedang melalap rumah oleh tersebut.

Sementara itu, diakui Pandi dan warga saat rumah terbakar, sama sekali tak tahu kalau didalam rumah itu ada anaknya, karna warga pun mengira kondisi rumah sedang kosong.

“Kami waktu kejadian rumah korban terbakar tak tahu ada orang, soalnya sepi dan saat terbakar juga tak ada teriakan dari dalam rumah,” Ungkap Pandi.

Kapolres Sergai AKBP Eko Suprihanto SH.SIK.MH atas kejadian ini membenarkan penyebab kebakaran masih dilakukan penyelidikan, namun diperkirakan api berasal dari rumah.

“Berdasarkan wawancara dengan tetangga sekitar oleh Jajaran Polsek Bintang Bayu, bahwa pemilik rumah tidak berada ditempat, dan meninggalkan ananknya yang mengalami keterbelakangan mental sendirian dirumah.” Kata Kapolres.

Dalam kejadian kebakaran rumah semi permanen dengan dinding bambu, dan papan yang mengakibatkan rumah rata dengan  tanah, kerugian material  diperkirahkan Rp 60 juta. (Sugi)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *