TORAJA UTARA, beritalima.com – Dinas Sosial Kabupaten Toraja Utara melakukan sosialisasi terkait dampak yang ditimbulkan oleh bahaya narkoba serta munculnya berbagai penyakit sosial seperti HIV/AIDS.
Nampak hadir dalam sosialisasi mengenai dampak penyakit sosial itu, yang berlangsung diruang aula kantor SMPN 2 Rantepao, Selasa 8 Agustus 2017, Dinas Sosial, Elisabeth R Zakaria, Kepsek SMPN 2 Rantepao, Elisabeth Kondo serta dari Dinas Kesehatan dan Polsek Rantepao.
Seperti saat pembukaan sosialisasi itu berlangsung yang dibuka oleh Dinas Sosial, kata Kadis, melalui sosialisasi ini diharapkan anak-anak lebih memahami dampak penyakit sosial yang ditimbulkan oleh narkoba tersebut.
Begitupun, dampak bahaya yang ditimbulkan akibat terjadinya sex bebas dari pergaulan yang kurang terkontrol oleh orang tua siswa dapat memicu timbulnya penyakit HIV/AIDS akibat terjadinya gonta ganti pasangan.
” Mari kita ciptakan ‘pertahanan’ keluarga yang kuat dan kokoh hingga kita dapat menghidari adanya ancaman penyakit sosial yang dapat menghancurkan keluarga kita sendiri dari pengaruh narkoba dan HIV/AIDS,” ungkap Elisabeth R Zakaria saat sosialisasi itu berlangsung.
Diungkapkan juga dari petugas Dinas Kesehatan Toraja Utara, kata mereka, sebaiknya anak-anak siswa menghindari sex bebas sebelum ada kata terlambat.
” Lebih baik mencegah dari pada mengobati, jika terinfeksi virus mematikan ini, virus ini menyerang sistem kekebalan tubuh manusia dan hingga saat ini belum ditemukan obatnya,” ujar petugas Kesehatan itu sebagai pembawa materi.
Ditutup oleh Kepala Sekolah SMPN 2 Rantepao, pelajaran apa yang diterima saat ini oleh anak-anak semoga dapat dipahami dan dimengerti sehingga tidak akan pernah berkeinginan coba-coba barang yang dilarang undang-undang itu, yang dapat menghancurkan masa depan kalian.
” Katakan narkoba no.!! prestasi yes,” ungkap Kepsek SMPN 2 Rantepao. (Gede Siwa).
