Nasib Petani di Kota Madiun Mendapat Perhatian Dari Walikota

  • Whatsapp

MADIUN, beritalima.com- Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Kota Madiun, Jawa Timur, melakukan audensi dengan walikota, di ruang 13, Kamis 8 Oktober 2020.
Dalam pertemuan ini, Walikota Madiun, H. Maidi, mengatakan, tetap berkomitmen untuk memperhatikan keberlangsungan pertanian dan nasib para petani, meskipun lahan pertanian tak seluas lahan pertanian yang dimiliki daerah lain.


“Untuk kelompok tani apa masalah yang sedang dihadapi, silahkan disampaikan. Itu jadi prioritas kita,” ucap H. Maidi.
Terkait inovasi yang dimiliki para petani, lanjut H. Maidi, pihaknya akan mendukung penuh proses yang sedang dilakukan untuk mensukseskan inovasi tersebut. Seperti yang sedang dilakukan kelompok tani saat ini yang tengah mengembangkan beras sehat. 


“Apa yang diperlukan untuk mendukung inovasi segera dipenuhi. Disperta mengawal dan membina. Kerja cepat untuk petani dibantu,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Disperta) Kota Madiun, Muntoro Danardono, mengatakan, pihaknya akan melaksanakan apa yang menjadi evaluasi walikota. 


“Petani memohon ke pak wali, tanah yang sudah digarap dan menang lelang mau diperpanjang agar pembibitan beras sehat bisa sampai tahun-tahun mendatang. Maka kita akan mengawal dan membina apa yang menjadi saran dari walikota,” kata Muntoro.


Hadir dalam audensi ini yakni Wakil Walikota, Inda Raya, dan Sekda Rusdiyanto. (Sumber Diskominfo. Editor: Dibyo).
H. Maidi (kiri atas), Inda Raya (bawah kanan ujung), Rusdiyanto (kanan atas).

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait