Nasib Petani Rumput Laut Nusa Penida Mengalami ‘Mati Suri’

  • Whatsapp

NUSA PENIDA,beritalima.com-Sejumlah petani rumput laut Nusa Penida saat ini ‘menjerit’ akibat harga rumput laut mengalami anjlok.

Diketehui, seperti yang diceritakan salah seorang petani rumput laut,Ketut Wirya (45) harga rumput laut saat ini hanya Rp.4.000 perkilo yang kering,jenis rumput laut biasa.

Anjloknya harga rumput laut tentunya sangat berimbas pada kehidupan petani rumput laut Nusa Penida,dan sebagian telah memilih berhenti selaku petani rumput laut setelah mereka merasa terus merugi.

Wirya,saat memberikan keterangan kepada berita lima Rabu 5 Juli 2017,pada FB pribadinya kepada wartawan Gede Siwa,menceritakan kondisi sebagian petani rumput laut mengalami ‘mati suri’ saat ini.

“Kondisi petani rumput laut saat ini di Nusa Penida terlihat pasrah,anjloknya harga rumput laut yang sempat 10 ribu perkilo harga rumput laut kering.Tapi sekarang tinggal 4 ribu rupiah,kita bisa hidup dengan apa pak,”ketus Wirya,berharap Pemerintah serta 8 anggota DPRD asal Nusa Penida mencarikan jalan keluarnya,apa yang sedang dialami warga.

Jeritan petani rumput laut mestinya menjadi perhatian pihak Eksekutif dan Legislatif saat ini dan berupaya mencarikan keluar adanya dugaan adanya permainan harga yang dilakukan oleh oknum-oknum tengkulak para pembeli rumput laut.(Gede Siwa).

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *