Ngobrol Lebaran di Betawi Bersama Bang Prof. Bahrullah Akbar, MBA

  • Whatsapp

Sabtu, 23 Mei 2020, saya berjumpa dengan Prof. Baharullah Akbar, MBA, anggota BPK RI. Lokasinya di rumah Bang Prof. Bahrul, Kuningan, Jakarta Selatan

Saya men-support untuk liputan Nusantaratv.com (TV Digital). Saya diminta Mpok Fifi Firman Muntaco untuk bawa beberapa barang jadul, toples, nampan, dan rantang. Untuk properti menaruh makanan Betawi untuk keperluan liputan di atas.
Alhamdulillah, jadi bisa berbincang dengan tokoh Betawi dengan segudang gelar akademis ini. Bang Bahrul sapaan akrab pria ini, bicara tentang lebaran pada masa pandemi Covid-19 yang mesti diikuti dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat, jaga jarak, pakai masker, cuci tangan dan lainnya.

Lalu, beliau bercerita tentang masa kecilnya ketika menyambut lebaran di Sawah Besar, Jakarta. Beragam makanan Betawi, seperti dodol, tape uli, kue biji Ketapang, semur daging Kerbau, masih diingat beliau tersedia di rumah orang tuanya. “Malam takbiran mesti ada itu bunga sedap malam, belinya di Pasar jembatan busuk, Kebon Jeruk enggak jauh dari rumah Pahlawan Betawi, MH Thamrin,” ungkap Bang Bahrul yang punya hobi gowes ini.
Lebih jauh, ia menuturkan, ketika malam takbiran, sekalian belanja baju dan sepatu spartakus, terkenang waktu anak-anak tidur dan Taraweh di Masjid. “Ada pawai obor malam takbiran, dan waktu itu masih pake lampu petromax,” bilang Bang Prof. BA, yang juga seorang Dosen di IPDN Kementerian Dalam Negeri. Berkah selalu, Bang Prof Bahrullah Akbar. (Rachmad Sadeli)

#bpkri
#ipdn
#bangbahrul
#orangbetawi
#lebaranbetawi

@lkb_ig
@disbuddki
@aniesbaswedan

View this post on Instagram

NGOBROL LEBARAN DI BETAWI BERSAMA BANG PROF. BAHARULLAH AKBAR, MBA Sabtu, 23 Mei 2020, saya berjumpa dengan Prof. Baharullah Akbar, MBA, anggota BPK RI. Lokasinya di rumah Bang Prof. Bahrul, Kuningan, Jakarta Selatan Saya men-support untuk liputan Nusantaratv.com (TV Digital). Saya diminta Mpok Fifi Firman Muntaco untuk bawa beberapa barang jadul, toples, nampan, dan rantang. Untuk properti menaruh makanan Betawi untuk keperluan liputan di atas. Alhamdulillah, jadi bisa berbincang dengan tokoh Betawi dengan segudang gelar akademis ini. Bang Bahrul sapaan akrab pria ini, bicara tentang lebaran pada masa pandemi Covid-19 yang mesti diikuti dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat, jaga jarak, pakai masker, cuci tangan dan lainnya. Lalu, beliau bercerita tentang masa kecilnya ketika menyambut lebaran di Sawah Besar, Jakarta. Beragam makanan Betawi, seperti dodol, tape uli, kue biji Ketapang, semur daging Kerbau, masih diingat beliau tersedia di rumah orang tuanya. "Malam takbiran mesti ada itu bunga sedap malam, belinya di Pasar jembatan busuk, Kebon Jeruk enggak jauh dari rumah Pahlawan Betawi, MH Thamrin," ungkap Bang Bahrul yang punya hobi gowes ini. Lebih jauh, ia menuturkan, ketika malam takbiran, sekalian belanja baju dan sepatu spartakus, terkenang waktu anak-anak tidur dan Taraweh di Masjid. "Ada pawai obor malam takbiran, dan waktu itu masih pake lampu petromax," bilang Bang Prof. BA, yang juga seorang Dosen di IPDN Kementerian Dalam Negeri. Berkah selalu, Bang Prof Bahrullah Akbar. (Rachmad Sadeli) #bpkri #bangbahrul #orangbetawi #lebaranbetawi @lkb_ig @disbuddki @aniesbaswedan

A post shared by Majalah Betawi (@majalahbetawi) on

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait