Nikmatnya Nasi Serpang Bangkalan Terasa Di Tambaksari

  • Whatsapp
Inilah Nasi Serpang yang penuh aneka lauk pauk ala Dea Melanie, cuma Rp15 ribu.

SURABAYA, beritalima.com – Makanan asal Madura yang terkenal ternyata tidak hanya sate. Satu lagi yang dikenal dan kini mulai banyak dijual di luar Pulau Garam adalah Nasi Serpang.

Nasi itu asal mulanya dari tetangga Dusun Serpang, yakni Dusun Timur Sungai, Desa Sabiyan, Kecamatan Arosbaya, Kabupaten Bangkalan, Madura. Namun karena penduduk Dusun Timur Sungai jualannya di pinggir jalan Dusun Serpang, nasi itu akhirnya dikenal dengan nama Nasi Serpang.

Dusun Timur Sungai sendiri merupakan wilayah pinggiran sekitar 10 kilometer arah utara pusat pemerintahan Bangkalan. Dan untuk menuju dusun itu harus melalui Dusun Serpang.

Penduduk Dusun Timur Sungai sudah turun temurun jualan Nasi Serpang, dan sudah jadi penopang utama perekonomian mereka. Nasi ini dikenal karena kekhasannya, nasinya sedikit tapi lauknya macam-macam, kekayaan alam Dusun Timur Sungai.

“Meski nasinya sedikit, tapi karena lauk pauknya banyak dan macam-macam, kita jadi kenyang,” kata Junaidi, bapak satu anak asal Sidoarjo yang doyan kuliner.

Aneka lauk-pauk itu tidak terpisahkan, disajikan sepering/sebungkus dengan nasinya. Macam-macam lauk-pauknya, srundeng daging sapi, babat, paru, daging bebek, oseng kerang, oseng tongkol, terong bulat, lodeh tahu cecek, telur asin, dan rempeyek udang, serta sambal.

Rasa masing-masing lauk itu beda-beda, karena dimasak sendiri-sendiri. Misalnya goreng kerangnya terasa gurih rada pedas dan ada manisnya. Rempeyeknya gurih karena udangnya segar. Bebek gorengnya empuk dan tidak amis karena dimasak dengan air kelapa. Serundengnya gurih.

Pendek kata, Nasi Serpang perpaduan rasa pedas, manis, asin, gurih, asam dan lezat, dus rasa lauk masing-masing serta nasi punelnya.

Nasi Serpang yang mulai populer itu kini sudah banyak dijual di luar Madura, di antaranya di Warung “Dea Risol” di Jalan Tambaksari 79 Surabaya. Warung milik Dea Melanie yang baru buka 3 pekan ini menu utamanya Nasi Serpang.

Sebagaimana diketahui, Dea Melanie juga dikenal sebagai penggemar kuliner dus ahli masak, terutama bikin risol. Mengaku sangat suka Nasi Serpang, Dea yang selama ini banyak terima pesanan kue risol akhirnya ikut jualan nasi asal Bangkalan itu.

“Saya tidak mengurangi kekhasan Nasi Serpang yang banyak lauk-pauknya. Saya justru menambah rasa gurihnya untuk menggantikan rasa asin yang terlalu,” kata perempuan berjilbab asal Sunda ini.

Untuk bisa menikmati Nasi Serpang ala Dea Melanie ini taripnya cuma Rp15 ribu sepiring, dengan jaminan kenyang. Di warung yang dikemas semi modern ini, yang buka pukul 12.00 hingga malam, Dea juga menyediakan Risol Mayo, Risol Rogut, Lumpia Dimsum, Tahu Nyedir, Siomay, dan the hijau serta kopi. (Ganefo)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *