ACEH, Beritalima-Tahun 2017 pada Bulan Agustus Nilai Inpor untuk Daerah Aceh mengalami Peningkatan, sampai 40,44 persen dibandingkan Bulan Juli,sedangkan Ekspor Aceh pada Agustus mengalami penurunan dibandingkan Bulan Juli sebesar 12,48 persen, hal tersebut dikatakan Kepala BPS Aceh, Wahyudin,” Senin 02 Oktober 2017.
Menutnya akibat penurunan Nilai Ekspor Aceh terhadap komoditi. Selama ini siakibatkan, komoditi yang ada di Daerah Aceh Masih banyak di Ekspor lewat Provinsi Lain Seperti Sumatera Utara, dan jumlah Ekspor sebesar 58,85 persen dan itu ekspor Komoditi asal Aceh dengan jumlah. Rp. 11,950.865 USD.
Selama in Kata Wahyudin, Kita melihat komoditi yang di Ekspor Komoditi seperti Kopi yang di Ekspor melalui pelabuhan Belawan Medan, mencapai 7,03 juta USD dan pinang juga sangat banyak di Ekspor melalui pelabuhan Luar Aceh mencapai 37,96. Juta USD dan jga bayak komoditi lain yang di Ekspor melalui pelabuhan Luar Aceh.
Untuk bulan Agustus juga jumlah wisatawan yang masuk lewat pintu masuk Bandara Sultan Iskandar Muda juga menurun sebanyak 2.284 Orang dan ini mengalami penurunan. 40,43 persen, menurunnya Wisman masuk ke Ace juga penunjang kamar Hotel berbintang di Aceh pada bulan Agustus mengalami penurunan sebesar 44,64 persen dan ini turun 2,23 poin dibandingkan Bulan juli.
Selain itu juga Gabah yang ada di Aceh banyak di bawa keluar Aceh dan disana di olah, setelah jadi beras dikirim lagi ke Aceh, ini juga terjadi permasalaha selama ini di Aceh.
Dia menambahkan, Perkembangan Inflasi Aceh dari September tahun 2016 terjadi Inflasi 3,38 Persen, sedangkan september tahun 2017 mengalami penurunan mencapai 3,73 Persen,”(Aa79)