TORAJA UTARA-www.beritalima.com-Apresiasi masyarakat Toraja terkait langkah bijak yang diperlihatkan oleh Bupati Toraja Utara,Kala’Tiku Paembonan patut menjadi contoh oleh daerah lainya,sehubungan upaya Pemerintah Pusat untuk menjaga bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) secara utuh dalam kedaulatan Republik Indonesia (RI).
Seperti terlihat saat pelantikan belum lama ini,terbukti Kala’Tiku, rupanya bukan sekedar ucapan saja dalam menjaga keutuhan bangsa ini dalam satu tatanan sebagai bagian NKRI.
Pelantikan kali ini,pejabat yang dilantik dari 20 Camat,satu diantaranya putra asli dari Papua dilantik sebagai Camat Rantepao,yaitu Drs.Yokonias Abbini,selaku Camat kota.
Sejumlah warga Rantepao bahkan diluar Toraja sangat mendukung langkah Bupati adanya pembauran antara masyarakat Toraja dengan masyarakat Papua.”NKRI itu ada di Toraja”,jelas salah seorang warga Rantepao,Jumat (27/1),yang minta namanya tak perlu ditulis oleh wartawan berita lima.
Dari keterangan warga itu kembali,mengingat masyarakat Toraja cukup banyak di bumi Cendrawasih itu.”Warga Toraja cukup banyak datang ke Papua untuk mencari kerja untuk bisa menyambung hidup.Jika Pemerintah Toraja Utara memberikan jabatan di Pemkab Toraja Utara itu wajar,mengingat banyak warga Toraja pegang jabatan di Papua,masyarakat Papua Tidak permasalahkan”tegas warga tersebut.
Dipertegas dengan ungkapan Wakil Bupati Toraja Utara,Yosia Rinto Kadang,berdasarkan aturan Aparatur Sipil Negara (ASN) tidak ada sekat rasa kesukuan sebab dalam aturan tersebut Pegawai Negeri Sipil (PNS) tidak ada larangan dengan adanya lelang jabatan.”Ini NKRI jika mereka mengikuti aturan berdasarkan ASN tidak ada masalah,yang penting pejabat tersebut dianggap acakan dan mampu mengemban tugasnya dengan baik,” ujar Rinto.(Gede Siwa).
