Nurgiman Penambal jalanan Berlubang Dapat RTLH Dari GP Ansor Situbondo

  • Whatsapp

SITUBONDO, beritalima.com – Sehari setelah diberitakan oleh media online beritalima.com tentang kisah hidup pak Nurgiman pria renta paruh baya asal desa Wonokoyo Kecamatan Kapongan Situbondo yang mempunyai kebiasaan unik yaitu menambal jalan berlubang di jalan raya baik jalan milik Provinsi sampai pelosok tanpa pamrih, rupanya terdengar oleh GP Ansor Situbondo.

Kedatangan perwakilan GP Ansor Hairul Uman kordinator Departemen pemberdayaan ekonomi dan Fathur Rahman kordinator departermen lingkungan hidup PC GP Ansor Situbondo tentu membuat kaget pak Nurgiman dan keluarganya yang kala itu sedang berada berada di rumah tidak sedang menambal jalan Sabtu (24/12).

“Setelah mendengarkan kisah hidup serta motivasi Pak Nurgiman, bagaimana beliau Puluhan tahun menjalani aktivitas menambal jalan dengan hati yang mulia tanpa pamrih, kami merasa malu kalau tidak melakukan sesuatu, karena kami lihat Rumah yang di tempati masih di bawah kata layak maka kami akan membangun rumah RTLH buat pak Nurgiman,” Ucap Hairul Umam.

Hairul Umam mengemukakan bahwa Pembangunan Rumah RTLH warga kurang mampu adalah merupakan hasil kerjasama antara GP Ansor dan Palang Merah Indonesia PMI cabang Situbondo yang sudah mennandatangani akta kesepakatan untuk melaksanakan kegiatan Rehabilitasi RTLH terhadap warga kurang mampu,”Setelah berkoordinasi dengan pimpinan melalui rapat tadi, dan setelah kami infokan langsung keadaan Pak Nurgiman. sesuai arahan ketua dalam minggu ini pembangunan RTLH untuk pak Nurgiman siap dilaksanakan,”Jelas Hairul Umam.

Ketua PC GP Ansor Kabupaten Situbondo Yogie Kripsian Syah, S.STP, M.Si saat di hubungi beritalima.com via telpon berharapan Semoga dengan bantuan tersebut pak Nurgiman bertambah semangatnya untuk tetap melakukan aksi-aksi sosial beliau yang telah dijalani selama puluhan tahun tersebut.

“Alhamdulillah PMI dan Ansor bisa bersinergi dalam membantu membangun rumah pak nurgiman ini sebagai wujud menggugah kepedulian sosial agar semua elemen bisa ikut bersama-sama dalam membantu masyarakat miskin, Kami ingin juga menyampaikan pesan kepada semua kader Ansor jangan hanya membanggakan baju kebesaran Anshor NU, sementara kiprah dirinya tidak nyata di masyarakat,” Tegas Yogie.

(**/JOE)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *